Gubernur Ganjar Apresiasi Aksi Mahasiswa Polines yang Borong Makanan PKL di Masa Pandemi

Sabtu, 31 Juli 2021 | 22:23 WIB
Gubernur Ganjar Apresiasi Aksi Mahasiswa Polines yang Borong Makanan PKL di Masa Pandemi
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. (Dok: Pemprov Jateng)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Saat bersepeda pagi Sabtu (31/7/2021), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapati sejumlah mahasiswa Politeknik Negeri Semarang (Polines) nampak berkeliaran dengan jaket almamater.

Rupanya mahasiswa Polines sedang menggelar aksi sosial memborong dagangan pedagang kaki lima untuk kemudian dibagikan kepada masyarakat. Mereka nampak mendatangi satu persatu pedagang kaki lima yang ada di Jalan Prof Soedharto Tembalang.

"Ini lagi ngapain, cari sarapan?," sapa Ganjar.

"Ya pak cari sarapan sekalian mbungkusin buat saudara-saudara yang membutuhkan," kata salah satu mahasiswa.

Baca Juga: Dapur Pangan Berbasis Masyarakat Jadi Alternatif Bertahan Hidup di Tengah Pandemi

Ganjar yang kemudian berhenti, menyempatkan diri mengobrol dengan para mahasiswa dan para pedagang.

Giri Ramadani, salah satu mahasiswa menjelaskan, pagi ini ada empat titik PKL yang akan dibeli dagangannya. Dari warung pecel, jajan pasar, nasi bungkus, sampai susu segar.

Dagangan yang dibeli itu kemudian dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan seperti tukang ojek, tukang sapu jalanan, tukang parkir, dan lainnya.

"Sebelumnya kami buka donasi mahasiswa, hasilnya dibelikan makanan dan minuman dari pedagang, kemudian dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan,," katanya.

Sani, pedagang nasi pecel, mengaku senang karena dagangannya langsung habis diborong mahasiswa. Ia berharap aksi seperti itu bisa sering-sering dilakukan.

Baca Juga: Aprindo Prihatin Sektor Penyedia Konsumsi Rumah Tangga Tak Masuk Sektor Prioritas

"Selama PPKM kan terus terang sepi jualannya, alhamdulillah ini pagi-pagi kok ada yamg mborong," katanya.

Sementara itu, Ganjar mengapresiasi aksi mahasiswa Polines itu yang juga ikut menggerakkan kawan-kawannya untuk mengumpulkan donasi untuk membantu masyarakat yang terdampak.

"Itu menarik. Ternyata mereka menggerakkan kawan-kawannya dan mengumpulkan donasi, lalu membeli di warung-warung. Tadi sempat saya datangi di tiga titik. Mereka membeli di warung jajanan, ada yang warung makan. Ada yang 30 bungkus, ada yang 50 bungkus," kata Ganjar ditemui usai bersepeda.

Lebih lanjut, Ia merasa senang dengan kesediaan para mahasiswa turun ke jalan menjalankan aksi riil membantu masyarakat. Aksi yang dilakukan mahasiswa itu merupakan pola yang mulai menggejala di Jawa Tengah.

"Ini pola yang saya lihat mulai menggejala di Jawa Tengah. Kemarin ada dari kelompok Cipayung, hari ini ada para mahasiswa. Harapan saya anak-anak dari perguruan tinggi lain bisa meniru sehingga mereka menggerakkan kawannya, mencari donasi dengan segala kreasinya, terus gerakan membeli di warung-warung rakyat. Mereka juga sudah tahu akan dibagikan ke mana. Saya apresiasi itu, hebat," kata Ganjar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI