Ratusan Ulama, Pastor, dan Pendeta di Indonesia Meninggal karena Covid-19

Reza GunadhaABC Suara.Com
Kamis, 29 Juli 2021 | 15:52 WIB
Ratusan Ulama, Pastor, dan Pendeta di Indonesia Meninggal karena Covid-19
Pemakaman Covid 19
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Seperti soal vaksin, pada awalnya banyak yang enggan. Namun sekarang dari 400 tenaga pengajar, sekitar 90 persen sudah divaksinasi dosis pertama."

"Kita masih menunggu vaksin kedua bulan depan," ujarnya.

Mengenai dampak meninggalnya para pengasuh utama terhadap keberlangsungan pondok, Maya mengatakan walau para kyai sepuh bisa digantikan oleh mereka yang muda, pondok pesantren seperti yang dikelola Yayasan Ali Maksum tetap sangat kehilangan mereka.

"Beliau yang meninggal kan aset.  Kita sangat kehilangan mereka. Kyai itu kan simbol bagi pesantren."

"KH Atabik Ali misalnya sudah menjadi guru bagi banyak murid, murid-muridnya sudah sangat banyak yang kemudian berada di berbagai pesantren."

"Para kyai ini menjadi rujukan bagi banyak pondok," ujarnya.

Mencoba mempertahankan jemaat

Pastor Richard looking at camera Image: Ronald Rischardt, S. Th Koordinator Divisi Relawan Gereja Melawan Covid-19/GMC-19 Persekutuan Gerejal-gereja di Indonesia Foto: Supplied

Pendeta Ronald Rischardt, S. Th adalah koordinator Divisi Relawan Gereja Melawan Covid-19/GMC-19 di PGI, atau Persekutuan Gereja-Gereja se-Indonesia, lembaga yang membawahi gereja Kristen Protestan di Indonesia.

Kepada ABC Indonesia, Pendeta Ronald mengatakan sejauh ini dari informasi yang mereka kumpulkan, sudah ada lebih dari 200 pekerja gereja yang meninggal karena COVID di seluruh Indonesia.

"Yang kita maksudkan sebagai pekerja gereja adalah termasuk pendeta, penginjil, penatua di gereja," jelasnya. 

Baca Juga: Punya Alasan Mulia, Ini Sebab Poppy Sovia Berani Buka Usaha di Tengah Pandemi

"Kebanyakan memang juga memiliki penyakit bawaan dan juga meninggal karena keterbatasan fasilitas dan keadaan di tempat masing-masing," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI