Suara.com - Seorang pria di Alaska berhasil diselamatkan setelah putus asa selama seminggu karena diserang seekor beruang grizzly setiap hari.
Menyadur BBC Minggu (25/07), pria ini tinggal di sebua gubuk dan dia hampir kehabisan amunisi ketika petugas menyelamatkannya. Pria ini juga telah dirampok sebelumnya.
Dia ditemukan dengan memar di dada dan kaki luka yang telah yang dibalut. Pria itu tersandung keluar dari gubuk sambil mengibarkan bendera putih untuk minta tolong.
Petugas menerima pesan SOS dari atap gubuknya dan sebuah helikopter berisi ilmuwan satwa liar langsung mengubah rute untuk menolongnya.
Baca Juga: Susu Beruang Bukan Obat Covid-19, Ini Kata Dokter Soal Fenomena Borong Susu Bear Brand
"Seekor beruang menyeretnya ke sungai," kata Letnan Komandan Jared Carbajal kepada surat kabar itu. "Dia punya pistol. Dia bilang beruang itu terus kembali setiap malam dan dia tidak tidur selama beberapa hari."
Pria berusia akhir 50-an atau awal 60-an itu telah dilaporkan terlambat pulang dari perjalanan oleh teman-temannya.
Penjaga Pantai AS menerbangkannya ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis, tetapi mengatakan luka-lukanya tidak mengancam jiwa.
Departemen Ikan dan Permainan Alaska menggambarkan negara bagian itu sebagai 'negara beruang' tapi menekankan bahwa pertemuan agresif dengan hewan liar ini jarang terjadi.
Baca Juga: Pernah Dicakar Beruang, Tukang Parkir di Bukittinggi Tewas di Rumah Kosong