Banyak Jenazah Covid Terlantar, Alasan TPU Tegal Alur Disediakan Mesin Krematorium

Jum'at, 23 Juli 2021 | 12:42 WIB
Banyak Jenazah Covid Terlantar, Alasan TPU Tegal Alur Disediakan Mesin Krematorium
Proses pembangunan mesin krematorium di TPU Tegal Alur Jakarta Barat, Rabu (21/7/2021). (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mesin krematorium jenazah yang berada di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tegal Alur, Jakarta Barat akan mulai beroperasi pada Sabtu (24/7/2021) besok. Mesin tersebut merupakan sumbangan dari organisasi masyarakat bernama Perkumpulan Sosial Himbunan Bersatu Teguh Sumbar Riau.

Ditemui di lokasi, Andreas Sofiandi selaku Ketua Umum menyebutkan, fasilitas ini merupakan kolaborasi antara pihaknya dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Nantinya, mesin ini akan ditujukan untuk melayani masyarakat yang hendak memakamkan jenazah yang meninggal akibat Covid-19.

Para pekerja saat mempersiapkan mesin krematorium jenazah Covid-19 di TPU Tegal Alur, Jakbar. (Suara.com/Arga)
Para pekerja saat mempersiapkan mesin krematorium jenazah Covid-19 di TPU Tegal Alur, Jakbar. (Suara.com/Arga)

"Kami berkolaborasi dengan Pemprov. Mesin ini kami sediakan untuk melayani masyarakat yang selama ini banyak keluhan, atau tidak terlayani. Jadi banyak yang meninggal harus ke Cirebon dan lain-lain," ujar Andreas di lokasi, Jumat (23/7/2021).

Menurut dia, jenazah Covid-19 harus tetap segera dikebumikan di tengah situasi penuhnya sejumlah laham pemakaman di Ibu Kota. Berkenaan dengan itu, Andreas menyatakan jika fasilitas ini diberikan guna menunjang program Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam melayani warganya.

Baca Juga: Viral Biaya Kremasi Pasien Covid Capai Rp 80 Juta, Begini Versi Yayasan Rumah Duka Abadi

Ketua Umum Perkumpulan Sosial Himbunan Bersatu Teguh  Andreas Sofiandi saat menjelaskan soal mesin krematorium jenazah Covid-19 di TPU Tegal Alur. (Suara.com/Arga)
Ketua Umum Perkumpulan Sosial Himbunan Bersatu Teguh Andreas Sofiandi saat menjelaskan soal mesin krematorium jenazah Covid-19 di TPU Tegal Alur. (Suara.com/Arga)

Jenazah covid ini harus segera bisa "dikebumikan atau di proses. Jadi fasilitas ini membantu bagaimana program Pak Gubernur untuk memperhatikan masyarakatnya," sambungnya.

Pengelihatan Suara.com di lokasi, mesin krematorium itu berada di Blok Kristen TPU Tegal Alur, Jakarta Barat. Beberapa pekerja saat ini sedang melakukan pengerjaan berupa pengelasan dan proses finishing untuk nantinya nanti sore akan dilakukan proses uji coba.

Andreas mengatakan, hari ini merupakan hari ketujuh proses pengerjaan. Saat ini, para pekerja sedang merampungkan pemasangan pondasi tempat peletakan mesin krematorium jenazah tersebut.

"Ini hari ketujuh. Kami sedang buat pondasi. Nanti kami bisa trail sebentar lagi selesai. Untuk pelaksanaan kami rencanakan besok, hari ini sudah selesai, tapi kami menunggu instruksi Pak Gubernur sama Pak Wali Kota Jakarta Barat," pungkas dia.

Baca Juga: Usut Kasus Kartel Kremasi Jenazah Covid, Polisi Periksa Pemilik Yayasan Rumah Duka Abadi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI