Disetujui Keluarga, Rumah Duka Ungkap Kronologi soal Viral Kremasi Jenazah Covid Rp80 Juta

Kamis, 22 Juli 2021 | 20:22 WIB
Disetujui Keluarga, Rumah Duka Ungkap Kronologi soal Viral Kremasi Jenazah Covid Rp80 Juta
Ilustrasi--Proses kremasi jenazah pasien COVID-19. [ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Yayasan Rumah Duka Abadi akhrinya angkat bicara terkait tarif kremasi jenazah Covid-19 mencapai Rp80 juta yang sempat viral di media sosial. Mereka menyebut jika harga kremasi itu telah disetujui pihak keluarga jenazah. 

Business Development Rumah Duka Abadi, Indra Palus menceritakan beberapa minggu yang lalu ada keluarga yang ingin melakukan kremasi jenazah Covid-19.  

Sebenarnya Rumah Duka Abadi tidak memiliki layanan kremasi. Biasanya untuk hal itu mereka memberikannya ke dua krematorium yang menjadi mitra resminya dan kedua rekanannya itu juga tidak melayani jenazah Covid-19. 

“Kami kembalikan lagi ke keluarga kami hanya penyedia jasa karena kami enggak punya kremasi karena kami khusus persemayaman,” jelas Indra kepada wartawan di Jakarta, Jumat (22/7/2021).

Namun keluarga tetap meminta agar jenazah tetap dikremasi. Rumah Duka Abadi lantas  mencoba menghubungi tempat kremasi khusus Covid-19 di Jakarta, namun seluruhnya penuh. Rumah Duka Abadi juga sempat menawarkan solusi, agar jenazah dimakamkan seperti biasa, namun pihak keluarga menolak. 

Hingga akhirnya Rumah Duka Abadi menemukan krematorium yang menerima jenazah Covid-19 di Cirebon. 

Viral Warganet Tunjukan Rincian Biaya Kremasi (Twitter)
Viral Warganet Tunjukan Rincian Biaya Kremasi (Twitter)

“Karena  keluarga minta cepat maka kami cari dan dapat di Cirebon kami tawarkan harga dan mengembalikan keputusannya kepada keluarga (jenazah),” kata Indra. 

Dari krematorium yang berada di Cirebon, menawarkan harga Rp 45 juta, termasuk pelarungan dan guci tempat abu jenazah. Mendapat informasi itu Rumah Duka Abadi menanyakan kesanggupan keluarga. Jawabannya, pihak keluarga bersedia dan tidak mempermasalahkan harga. 

“Keluarga oke (menyepakati) Rp45 juta,” ujar Indra.

Baca Juga: Selidiki Kartel Kremasi Jenazah Covid-19, Polri Berharap Korban Melapor

Sementara itu untuk fasilitas seperti peti jenazah Rp25 juta, transportasi Rp7,5 juta, dan pemulasaraan Rp2,5 juta  merupakan layanan dari Rumah Duka Abadi, sehingga secara total keseluruhan ditambah biaya kremasi mencapai Rp80 juta. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI