Mengerikan! Video Kondisi Kereta Bawah Tanah di Henan yang Terendam Banjir

Kamis, 22 Juli 2021 | 10:13 WIB
Mengerikan! Video Kondisi Kereta Bawah Tanah di Henan yang Terendam Banjir
Kondisi saat sebuah kereta bawah tanah di Henan terendam banjir.[Twitter]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banjir yang melanda di kota Zhengzhou, ibu kota provinsi Henan tidak hanya merendam rumah warga, namun juga transportasi umum seperti kereta bawah tanah.

Dalam sebuah video yang diunggah ke media sosial menunjukkan detik-detik ketika air masuk ke dalam gerbong kereta dan merendam para penumpang.

"Kengerian banjir di kereta bawah tanah China. Bayangkan nasib penumpang yang terjebak banjir. Orang-orang berdiri di kursi karena air sudah setinggi dada," tulis sebuah akun Twitter.

Dalam video tersebut terlihat bagaimana air sudah masuk ke dalam gerbong kereta. Para penumpang harus naik ke atas kursi untuk menyelamatkan diri.

Di video itu juga diperlihatkan tinggi air sudah mencapai dada orang dewasa. Beberapa penumpang terdengar berteriak minta tolong.

"Airnya sampai ke dada saya. Saya sangat takut, tetapi yang paling menakutkan bukanlah airnya, namun pasokan udara yang berkurang." tulis seorang warganet di media sosial

Seorang warga Zhengzhou bermarga Guo, mengungkapkan jika pihak berwenang menghentikan layanan bus karena kendaraan tersebut ditenagai oleh listrik.

"Itulah mengapa banyak orang naik kereta bawah tanah, dan tragedi itu terjadi," kata Guo kepada Reuters.

Menyadur The Independent, Selasa (22/7/2021) sedikitnya 25 orang tewas dan 100.000 telah dievakuasi akibat banjir tersebut. Sebanyak 12 dari mereka meninggal akibat terjebak di terowongan kereta bawah tanah banjir.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo: Swedia Hajar AS 3-0, Brasil Pesta Gol ke Gawang China

Selain merendam kereta, jalan-jalan di kota tersebut berubah menjadi aliran air yang deras. Seluruh kendaraan terlihat terendam air atau mengambang di lingkungan yang banjir.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI