Suara.com - Beredar narasi yang menyebutkan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengalami kelumpuhan total usai mengonsumsi obat Covid-19.
Narasi tersebut diunggah oleh kanal YouTube Suara Politik dengan judul video 'BERITA TERBARU HARI INI ~ISTANA BANJIR TANGIS,VIRUS MENGGROGOTI TUBUNYA HINGGA BEGINI~VIRAL NEWS JKW'.
Video tersebut dipublikasikan pada 16 Juli 2021 dan telah disaksikan lebih dari 76 ribu kali.
Dalam video tersebut, disebutkan virus corona telah menggerogoti tubuh Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Ada Pajak untuk Makanan Tradisional?
Selain itu, pada thumbnail tampak Gibran sedang terbaring dan terlihat Presiden Joko Widodo (Jokowi) berada di sampingnya sedang mendoakan.
Berikut narasi dalam thumbnail tersebut:
"Lumpuh Total!!! Kabar Duka Istana. Kondisi Gibran Semakin Memprihatinkan, Istana Banjir Tangis"
Lantas, benarkah klaim tersebut?
Penjelasan
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Video China Ambil Pulau Kalimantan Untuk Jamin Utang Indonesia?
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Suara.com, Rabu (21/7/2021), klaim yang menyebut Gibran Rakabuming mengalami kelumpuhan usai mengonsumsi obat Covid-19 adalah klaim yang salah.
Setelah ditelusuri, tidak ada satupun pemberitaan yang mewartakan Gibran mengalami kelumpuhan setelah minum obat Covid-19.
Seperti diketahui, Gibran mengumumkan terkonfirmasi positif Covid-19 lewat hasil PCR yang keluar pada Senin (12/7/2021).
Usai dinyatakan positif, Gibran menjalani isolasi mandiri di Rumah Dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung.
Setelah menjalani isolasi selama beberapa hari, Gibran mengumumkan dirinya sudah dinyatakan negatif Covid-19. Saat ini, Gibran masih menjalani masa pemulihan dari infeksi virus corona.
"Saya sudah negatif dua hari lalu kok. Ini tinggal pemulihan," tulis Gibran melalui grup whatsaap, Rabu (21/7/2021).
Adapun terkait foto Gibran sedang terbaring dan didoakan oleh Jokowi merupakan foto hasil suntingan atau editan semata.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan klaim yang menyebut Gibran mengalami kelumpuhan usai minum obat Covid-19 adalah klaim yang salah.
Klaim tersebut merupakan klaim hoaks yang masuk dalam kategori konten yang dimanipulasi.