Suara.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron mengatakan 18 pegawai KPK yang tidak lulus dalam tes wawasan kebangsaan (TWK) akan dikirim mengikuti pelatihan bela negara.
Jika lulus, maka pegawai tersebut dapat menjadi aparatur sipil negara (ASN).
Diketahui, ada sebanyak 24 pegawai dari 75 Pegawai KPK yang tidak lulus TWK diberi kesempatan ikut dalam pelatihan bela negara.
"Iya sampai saat ini sudah 18 orang yang telah menyatakan kesediaanya untuk mengikuti diklat bela negara," ucap Ghufron dikonfirmasi, Selasa (20/7/2021).
Dia menegaskan, lembaga antirasuah tidak akan memaksakan kepada 24 pegawai KPK tersebut untuk mengikuti pelatihan bela negara.
Menurutnya, pelatihan bela negara merupakan syarat nantinya bila lulus dapat menjadi ASN.
"Karena itu kami mempersilahkan kepada pegawai untuk menggunakan hak nya atau tidak," ungkap Ghufron
Ghufron mengklaim bahwa 24 pegawai KPK tersebut diberi kesempatan ikuti pelatihan karena telah diperjuangkan oleh pimpinan KPK. Untuk nantinya masih dapat bertahan sebagai insan KPK.
"Hasil perjuangan KPK agar pegawai KPK masih diberi kesempatan untuk menjadi pegawai KPK," tutup Ghufron
Baca Juga: 75 Pegawai KPK Tak Lolos ASN ke Firli CS: Jangan Ada Alasan Lagi Tak Buka Hasil TWK!
Untuk diketahui, KPK bekerja sama dengan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dalam pelatihan bela negara untuk 24 pegawai KPK.