PPKM Darurat Diperpanjang atau Tidak, Ini Kata Jokowi

Dany Garjito Suara.Com
Sabtu, 17 Juli 2021 | 19:20 WIB
PPKM Darurat Diperpanjang atau Tidak, Ini Kata Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau Pasar Pelayanan Publik di Banyuwangi, Kamis (25/6/2020). (Foto dok. Biro Pers Sekretariat Presiden)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PPKM darurat diperpanjang atau tidak, Presiden Jokowi menyampaikan pesannya pada ratas evaluasi PPKM Darurat. Berikut penjelasan lengkapnya.

PPKM DARURAT DIPERPANJANG ATAU TIDAK?

Presiden Jokowi meminta evaluasi PPKM Darurat apakah akan diperpanjang atau tidak.

"PPKM Darurat ini akan diperpanjang atau tidak, kalau mau diperpanjang sampai kapan, ini betul-betul hal yang sangat sensitif, harus diputuskan dengan sebuah pemikiran yang jernih, jangan sampai keliru," ujar Jokowi dalam pengantarnya pada saat ratas evaluasi PPKM Darurat yang diunggah Sabtu (17/7/2021) di YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: Polda Jabar Ingatkan Masyarakat Jangan Berunjuk Rasa Saat PPKM Darurat

Sebelumnya diberitakan bahwa Pemerintah Pusat telah memutuskan untuk memperpanjang masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat sampai akhir Juli 2021. Sejumlah daerah yang menerapkannya, termasuk Jakarta diminta melaksanakan aturan ini.

PPKM DARURAT DIPERPANJANG ATAU TIDAK KEPUTUSANNYA AKAN DIUMUMKAN PADA 2 ATAU 3 HARI KE DEPAN 

Terkait PPKM Darurat, Koordinator PPKM Darurat Provinsi Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan akan melaporkan evaluasinya kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Apapun keputusannya, akan diumumkan pada 2 atau 3 hari ke depan.

"Saat ini kami sedang melakukan evaluasi terhadap apakah PPKM dengan jangka waktu dan apakah dibutuhkan perpanjangan lebih lanjut," ujar Luhut Binsar Pandjaitan.

"Kami akan laporkan pada bapak presiden dan saya kira dalam 2-3 hari ke depan kita juga akan mengumumkan secara resmi," katanya.

Baca Juga: Oknum Satpol PP Gowa Aniaya Warga saat Razia PPKM, Jokowi: Aparat Harus Santun

Koordinator PPKM Darurat yang juga Menko Marves ini juga menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia.

Permintaan maaf tersebut disampaikannya karena pelaksanaan PPKM Darurat Jawa-Bali yang belum optimal.

"Sebagai koordinator PPKM Jawa dan Bali dari lubuk hati yang paling dalam saya minta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia jika dalam penanganan PPKM Jawa-Bali masih belum optimal," kata Luhut dalam konferensi pers yang disiarkan secara virtual, Sabtu (17/7/2021).

Luhut menyebut, pihaknya bersama jajaran dan menteri/kepala lembaga terkait bakal terus bekerja keras untuk memastikan penyebaran varian virus Delta bisa diturunkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI