Heboh Jasa Cetak e-KTP Tanpa Sensor, Warganet Pertanyakan Promosi Iklan Lazada

Jum'at, 16 Juli 2021 | 11:36 WIB
Heboh Jasa Cetak e-KTP Tanpa Sensor, Warganet Pertanyakan Promosi Iklan Lazada
Ilustrasi e-KTP. [dok.Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah warganet mempertanyakan pihak e-commerce Lazada Indonesia yang mempromosikan penjual jasa cetak e-KTP. Kekesalan mereka terluapkan ketika dalam promosi tersebut penjual jasa malah menampangkan contoh e-KTP warga yang tidak disensor. 

Saat melakukan pengecekan, Suara.com melihat adanya iklan Lazada Indonesia di Instagram yang kemudian disebarkan warganet. Dalam iklan itu terlihat ada satu e-KTP milik warga bernama Ariani Archan.

Bukan hanya namanya saja yang bisa dilihat, melainkan seluruh data dalam e-KTP itu bisa dibaca oleh masyarakat. 

Akun penjual jasa itu bernama Birojasakreo. Namun ketika ditelurusi, akun tersebut sudah hilang. Kendati demikian iklannya tetap terus menyebar sekaligus data pemilik e-KTP tersebut. 

Baca Juga: Viral, Juara Puteri Indonesia Papua Barat Tegur Pemuda Main Petasan di Wisata Merapi

Hal tersebut dikeluhkan oleh warganet, salah satunya oleh @skinnyfatguyyy yang mengkhawatirkan akan dampak buruk dari iklan tersebut. 

"Lah ng*he di lazada ada yang bisa cetak KTP rusak. Begini ini apa gak takut data-datanya dicuri ya?" ucapnya dikutip Suara.com, Jumat (16/7/2021). 

Lain lagi dengan @4pry4je yang langsung melaporkan ke akun Twitter Dittipidsiber Bareskrim Polri dan Divisi Humas Polri untuk dapat menindaklanjuti temuannya. Ia sengaja menutupi nomor induk kependudukan e-KTP tersebut untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan. 

"Nggak tahu beberapa enggak yang jelas, ada yang menawarkan cetak KTP di Lazada (sengaja NIK saya tutup) awalnya NIK terpampang jelas. Mungkin dinas terkait @CCICPolri @DivHumas_Polri bisa menelusuri agar tak disalahgunakan," cuitnya. 

Baca Juga: Kocak! Admin Twitter PLN Mendadak Kirim Chat Begini, Isinya Bikin Heran

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI