Pilu, Wanita Bawa Kue Ultah ke Kuburan, Rayakan Ulang Tahun Ibu

Kamis, 15 Juli 2021 | 20:26 WIB
Pilu, Wanita Bawa Kue Ultah ke Kuburan, Rayakan Ulang Tahun Ibu
Wanita Bawa Kue Ultah ke Kuburan (TikTok)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah kisah pilu dari seorang wanita yang merayakan ulang tahun ibunya di makam menjadi sorotan di media sosial.

Video yang diunggah oleh salah satu pengguna TikTok tersebut telah disaksikan oleh lebih dari 4 juta pengguna dan menjadi FYP di linimasa TikTok.

"Selamat ulang tahun mah," tulis keterangan unggahan tersebut.

Bawa kue ulang tahun

Baca Juga: Viral Video Pungli Tes Antigen di Pelabuhan Bakauheni, Pelaku Sudah Ditangkap

Dalam video singkat yang beredar itu, terlihat seorang wanita membawa kue ulang tahun ke sebuah pemakaman. Rupanya, pemakaman tersebut merupakan makam dari almarhumah sang ibu.

Ia merayakan ulang tahun untuk ibunya. Dalam video, terlihat angka tulisan lilin berjumlah 48 yang menandakan usia dari sang ibu.

Di depan makam ibunya itu, ia merayakan ulang tahun sang ibunda. Ia memegang kue berbentuk bulat tersebut dan meniup lilinnya.

Usai meniup lilin, ia tak kuasa untuk menahan tangis, hingga jatuh air matanya. Sembari memeluk nisan ibunya, ia meluapkan seluruh kesedihannya.

Respons warganet

Unggahan tersebut pun berhasil menarik perhatian warganet. Banyak dari mereka merasa terharu dan turut memberi semangat kepada wanita tersebut.

Baca Juga: Kasus TikTok Malaikat Maut: Anak Punk Mau Viral Berakhir Tewas, Sopir Truk Belum Tersangka

"Gue nggak kuat kalo soal ibu," kata warganet.

"Yah jadi ikut nangis deh," tambah yang lain.

"Dikirim doa ke mamah kakak ntar pasti bahagia," sambung lainnya.

"Jangan sedih ya, banyak-banyak berdoa, ketika kamu sedih terus mamahmu akan ikut sedih, selipkan namanya disetiap doamu, insyaallah dia bahagia," ucap warganet.

"Nangis banget," tutur warganet.

"Merindng aku hey," pungkas warganet.

Kesedihan Mendalam Ditinggal Orang yang Dicinta Bisa Berefek bagi Kesehatan

Semua orang pasti pernah merasakan kehilangan yang luar biasa ketika ditinggal orang tercinta karena meninggal dunia. Namun, duka yang mendalam bisa menimbulkan efek buruk bagi tubuh. 

Melansir dari psychologytoday.com, beberapa orang dengan rasa kehilangan yang luar biasa ini bisa menimbulkan berbagai macam keluhan penyakit, seperti sakit perut, kehilangan napsu makan, susah tidur hingga sakit kepala berkepanjangan.

Ada pula orang yang merasakan kesedihan mendalam mengalami kesulitan bernapas, dada sesak dan mereka berisiko serangan jantung.

Hal tersebut bisa terjadi karena kondisi jantung yang rusak dan beraksi terhadap peningkatan hormon stres.

Selama 24 jam pertama setelah kematian orang tercinta dapat meningkatkan risiko mengalami serangan jantung sebanyak 21 kali bagi orang yang merasa sangat kehilangan.

Sebuah studi dilansir dari livescience.com, risiko seseorang mengalami serangan jantung akan meningkat sebesar 8 kali di minggu pertama kehilangan orang yang dicintai.

Besarnya risiko seseorang mengalami serangan jantung karena kesedihan mendalam akan meningkat selama sebulan. Setelah itu besarnya risiko perlahan akan menurun seiring berjalannya waktu.

"Duka cita dan kesedihan erat kaitannya dengan meningkatkan perasaan depresi, kegelisahan dan kemaran yang memengaruhi tekanan darah dan detak jantung," kata peneliti studi Elizabeth Mostofsky di unit epidemiologi kardiovaskular di Pusat Medis Diak Beth Israel (BIDMC), Boston.

Para peneliti menguatkan fakta ini dengan mewawancarai 2 ribu pasien yang mengalami serangan jantung. Mereka mengungkap apa saja yang menyebabkan serangan jantung, salah satunya kehilangan orang tercinta.

Artinya, kesedihan mendalam karena kehilangan orang tercinta memainkan peran penting dalam meningkatkan risiko serangan jantung.

Dr. Murray Mittleman berpendapat kesedihan dapat menyebabkan perubahan fisiologis yang mengarah pada serangan jantung.

Karena itu, seseorang dalam kondisi seperti ini membutuhkan dukungan sosial dari orang terdekat untuk menurunkan risiko serangan jantung (Shevinna Putti Anggraeni).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI