Suara.com - Sebanyak 6.254 pasien Covid-19 kekinian masih menjalani isolasi di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (15/7/2021). Jika dipersentase jumlahnya 80 persen, hal itu masih disebut melebihi kapasitas yang sudah ditetapkan organisasi kesehatan dunia atau WHO.
"Untuk saat ini di Wisma Atlet itu adalah sekitar hari ini tadi sudah disampaikan bahwa kita ada di 6.254 pasien atau ini kira-kira 79 persen sampai 80," kata Koordinator Humas RSD Wisma Atlet Kemayoran, Kolonel dr Mintoro Sumego dalam talkshow daring, Kamis (15/7/2021).
Mintoro menyampaikan, jumlah keterisian 80 persen tersebut sudah terbilang lebihi kapasitas yang sudah diatur oleh organisasi kesehatan dunia (WHO). Dimana kapasitas keterisian hanya boleh mencapai 60 persen.
"Jadi ini sudah melebihi kapasitas yang ada di rumah sakit. Tapi kita tetap berupaya terus melaksanakan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya," tuturnya.
Baca Juga: Ini Penampakan Obat Gratis untuk Pasien Covid-19
Ia mengatakan, selama penanganan pasien covid di hulunya belum bisa dikelola dengan baik, maka RSD Wisma Atlet Kemayoran sebagai hilir pasti akan terus menerus kelabakan lebihi kapasitas.
Sementara itu, Mintoro mengatakan, kekinian kolaborasi sudah dilakukan dimana sejumlah titik dibuka untuk dimanfaatkan menjadi rumah sakit darurat. Hal itu seperti di Rusun Nagrak, Rusun Pasar Rumput hingga Asrama Haji Pondok Gede.
"Nah ini dengan adanya penambahan seperti itu akan sangat beruntung sekali jadi kayak misalnya wisma Nagrak sendiri sudah ada 1.140 yang dirawat di sana dengan OTG yang dirawat di sana tanpa gejala. Coba kalau saja mereka itu masuk ke Wisma Atlet juga sudah melebihi sebagian besar wisma atlet," tandasnya.