Keliling Gara-Gara RS Penuh, Pasien Covid-19 Gunungkidul Meninggal di Depan Selter

Jum'at, 09 Juli 2021 | 17:36 WIB
Keliling Gara-Gara RS Penuh, Pasien Covid-19 Gunungkidul Meninggal di Depan Selter
Ilustrasi virus corona, covid-19. (Pexels/@Anna Shvet)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pasien Covid-19 meninggal di dalam mobil gara-gara rumah sakit penuh. Peristiwa tragis ini menimpa seorang warga Kabupaten Gunungkidul, DIY. 

Pasien tersebut adalah seorang perrmpuan 48 tahun berinisial H. Ia merupakan warga Pedukuhan Patuk, Kapanewon Patuk, Gunungkidul.

Saat dimintai keterangan oleh Suara.com, Carik Patuk Ajad Sulaiman membenarkan kejadian tersebut. Ia mengaku tidak mengetahui secara pasti kapan H dinyatakan positif Covid-19 karena selama ini H sudah sering sakit-sakitan akibat diabetes dan darah tinggi.

"Dikatakan positif ya bagaimana ya. Soalnya beliau itu kormobid diabetes dan darah tinggi," kata dia, Jumat (9/7/2021).

Baca Juga: Makin Menggila! Kasus Kematian Akibat Covid-19 di Bangka Bertambah Tiga Orang

Pada Kamis (8/7/2021) sore, lanjut dia, sebenarnya kondisi H cukup stabil. Namun, Kamis malam kondisi H mengalami penurunan. Pihak keluarga langsung melarikannya ke rumah sakit dengan menggunakan mobil pribadi, ditemani beberapa kerabat.

Sayang, pihak keluarga kesulitan mencari rumah sakit karena semua rumah sakit penuh saat didatangi rombongan H. Terakhir, pihak keluarga membawa H ke RS Patmasuri di Krapyak, Sewon, Bantul.

"Di faskes pertama itu dites katanya positif Covid-19," tambah Ajad.

Namun nahas, dalam perjalanan H mengembuskan napas terakhir. Saat sampai di RS Patmasuri, keluarga melaporkan kejadian tersebut. Petugas RS Patmasuri pun menghubungi relawan TRC BPBD DIY, dan akhirnya semuanya ditangani oleh relawan BPBD DIY hingga pemakamannya.

Ajad menambahkan, karena H dinyatakan positif, pihak Puskesmas II Patuk langsung melakukan upaya tracing kontak erat. Setidaknya ada 7 anggota keluarga yang pada Jumat ini menjalani uji swab di Puskesmas tersebut dan hasilnya belum diketahui.

Baca Juga: RS Penuh, Pasien Covid-19 di Gunungkidul Meninggal di Mobil Saat Cari Tempat Perawatan

"Sembari menunggu hasil uji swab, mereka kami perintahkan agar isolasi mandiri," ujarnya.

Sebelumnya, sebuah unggahan dalam akun twitter TRC BPBD DIY menyebutkan bahwa mereka baru saja menangani pasien Covid-19 yang meninggal dunia di dalam mobil pengantar pasien saat mencari rumah sakit. Pasien tersebut meninggal di depan Selter Patmasuri Krapyak Sewon Bantul.

"*POSKO DUKUNGAN OPERASI SATGAS PENANGANAN COVID-19 DIY*
*BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH*
*DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA*
Jumat, 09 Juli 2021

*Informasi menonjol*

Informasi masuk ke Posduk DIY pukul 22.30 Wib. Orang meninggal dunia dalam proses mencari RS. posisi di atas mobil di depan shleter eks RS Patmasuri Bantul.
akhirnya di sepakati bahwa jenazah dibawa ke Posduk Ops Satgas C-19 di BPBD DIY untuk dilakukakan Pemulasaran,

Nama : ny. H (48 th)
Alamat : Patuk, Gk.
*Status : confirm swab antigen di Klinik Krapyak

*Kondisi terkini :*
- koordinasi dengan Pamong Kalurahan Patuk
- koordinasi dgn Shelter Patmasuri
- koordinasi dgn relawan sekitar
- koordinasi dengan Polsek Sewon

*9 juli 2021*
*02.08 wib*,jenazah dibawa ke zona dekon BPBD DIY dengan Menggunakan Ambulan PMI Bantul untuk di lakukakn pemulasaran
*03.00 WIB*, jenazah tiba zona dekontaminasi
*03.30 Wib,* rukti jenazah
*04.18 wib*, selesai peruktian jenazah
*05.45 wib* ,membawa jenazah ke pemakaman
*06.08 wib*, tim sampai ke pemakaman
*06.12 wib*, tim kembali ke BPBD
*06.31 wib* Tim sampai zona dekontaminasi

Personil :
1. Juni Putra Nugraha
2. M.Halvino

Armada : Ambulan PSC 119 DIY

*Tim pemakaman* dari satgas Kabupaten GK
Lokasi makam di Makam Patuk," bunyi unggahan tersebut.

Kontributor : Julianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI