TKA Masuk Indonesia Saat PPKM Darurat, Jokowi Didesak Sanksi Menteri Terkait

Jum'at, 09 Juli 2021 | 16:06 WIB
TKA Masuk Indonesia Saat PPKM Darurat, Jokowi Didesak Sanksi Menteri Terkait
Tenaga Kerja Asing asal China tiba di Makassar, Sabtu malam 3 Juli 2021 saat Indonesia menerapkan PPKM Darurat [SuaraSulsel.id / Istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono meminta Presiden Joko Widodo tak tebang pilih dalam menegakkan aturan PPKM Darurat. Poyuono mendesak Jokowi menindak menteri yang sengaja beri karpet merah masuknya Tenaga Kerja Asing atau TKA ke Indonesia di tengah PPKM Darurat.

"Harus ada menteri yang bertanggung jawab yang memiliki hubungan masuknya TKA yang membawa penyebaran virus corona varian delta yang sangat masif saat ini," kata Poyuono kepada wartawan, Jumat (9/7/2021).

Ia menilai masuknya para TKA ke Indonesia justru berpotensi membawa virus corona khususnya varian baru. Ia pun mewanti-wanti para TKA yang datang dari China hingga India.

Poyuono menduga banyak para TKA yang masuk ke Indonesia lantaran ada oknum yang mempermudah proses mereka, seperti protokol kesehatan, karantina dan sebagainya. Menurutnya mudahnya para TKA masuk ke Indonesia lantaran dengan dalih investasi.

Baca Juga: Terapkan Latihan Mandiri Selama PPKM Darurat, Riko Puji Persija

"Jika Presiden Jokowi tidak meminta pertanggung jawaban, menunjukkan kalau pemerintahannya tidak ada kontrol yang baik terhadap menteri-menteri yang kebijakannya menyebabkan masuknya covid yang sangat masif di Indonesia," tuturnya.

Lebih lanjut, ia enggan langsung menyebut nama-nama menteri yang harus diberikan sanksi oleh Jokowi. Namun, ia menyampaikan kriterianya.

"Seperti ada menteri yang selalu melakukan pembenaran dengan dalih investasi dan ketidakmampuan TKI untuk bekerja di sektor tambang. Para TKA masuk ke Indonesia saat pandemi tanpa prosedur prokes yang ketat," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI