Tolak Keras Usulan RS Khusus Pejabat, Mardani PKS: Covid Tidak Tebang Pilih

Kamis, 08 Juli 2021 | 10:20 WIB
Tolak Keras Usulan RS Khusus Pejabat, Mardani PKS: Covid Tidak Tebang Pilih
Ketua DPP PKS yang juga anggota Komisi II DPR, Mardani Ali Sera, di Cilegon, Banten, Rabu (3/2/2021). [Suara.com/Hairul Alwan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menolak keras usulan agar pemerintah membuat rumah sakit khusus pejabat di tengah kenaikan angka kasus Covid-19.

Justru, menurut Mardani, kondisi seperti mengharuskan para pejabat agar wajib berkorban untuk rakyat. Kata Mardani, semua rumah sakit memperlakukan sama, baik pejabat maupun masyarakat.

"TIDAK SETUJU usulan ini. Justru di saat kondisi seperti sekarang ini para pejabat yang dapat amanah mengurus rakyat, wajib berkorban untuk rakyat. Kalau pun ada rumah sakit semua diperlakukan sama, tidak ada beda pejabat dan masyarakat," tulis Mardani melalui akun jejaring sosial Twitter miliknya, @MardaniAliSera.

Kicauan Mardani Ali Sera soal RS Khusus Pejabat .(Twitter)
Kicauan Mardani Ali Sera soal RS Khusus Pejabat .(Twitter)

Mardani mengatakan banyak pejabat dan keluar yang terkena Covid-19. Pun demikian dengan banyak masyarakat. Covid-19, tegas Mardani, tidak tebang pilih. Semua kedudukan sama di mata Covid-19.

"Banyak banget pejabat dan keluarganya yang terkena covid, sama juga banyak masyarakat yg terkena. Covid tidak tebang pilih, semua kedudukan sama di hadapan Covid. Semua antre RS," cuit Mardani.

Pun Mardani menilai pemerintah justru perlu meningkatkan fasilitas kesehatan untuk semua lapisan masyarakat serta harus adil. Dia mengatakan pemerintah bisa meniru Thailand.

"Kita bisa meniru Thailand semua rumah sakit tidak ada kelas satu, dua atau tiga. Semua diperlakukan sederajat berkualitas dan terjangkau," ujar Mardani.

Politikus PAN usul RS khusus pejabat

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional, Rosaline Irene Rumaseuw, tengah mendapat sorotan tajam dari publik karena meminta pemerintah menyediakan rumah sakit khusus anggota DPR dan pejabat.

Baca Juga: Politikus PAN Minta RS Khusus Pejabat, Faisal Basri: Masih Punya Nurani Kah?

Pasalnya, Rosaline menuturkan banyak anggota dewan, pejabat, dan sanak keluarganya yang positif covid-19 tapi kesusahan mendapat ruang di RS.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI