"Wkwk kucing ga boleh, pacar boleh," tulis salah seorang warganet.
"Ibu kosnya alergi kucing mungkin, tapi tidak alergi perzinaan," tulis warganet lain.
"Mungkin menurut beliau kalau pacar nggak ribut, kalau kucing kan ribut tuh (pas kawin), ngeong-ngeongnya bisa semaleman. Terus kalau pacar nggak mungkin pipis/beol sembarangan, kalo kucing kan kadang-kadang se-hepi dia," tulis salah satu warganet.
"Orang zina difasilitasin wkwkwkw mending kucing dielus-elus doang," sahut warganet lain.