PPKM Darurat: Mau Tak Mau, Restoran sampai Kafe Jalankan Layanan Pesan Antar

Siswanto Suara.Com
Sabtu, 03 Juli 2021 | 10:00 WIB
PPKM Darurat: Mau Tak Mau, Restoran sampai Kafe Jalankan Layanan Pesan Antar
Ilustrasi layanan pesan antar [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Restoran, kafe serta pedagang kaki lima di lokasi sendiri maupun di dalam pusat perbelanjaan harus menyesuaikan diri selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali selama periode 3-20 Juli 2021.

Tidak boleh ada pengunjung yang makan di tempat, hanya layanan pesan antar yang bisa dilakukan dan itulah yang akan digencarkan oleh para pebisnis.

Catherine Halim, co-founder dan Marketing Director KISAKU, mengungkapkan kedai kopi yang dirintis bersama aktris Raline Shah itu turut terdampak.

"Sebagai brand baru hampir dua tahun, 1,5 tahun dijalankan di tengah pandemi," katanya dalam konferensi pers daring.

PPKM Darurat ini turut membatalkan rencananya memamerkan busana-busana hasil kolaborasi dengan jenama Shop At Velvet yang baru diluncurkan di kedai mereka agar bisa dilihat langsung oleh konsumen sebelum memutuskan untuk membelinya secara daring.

Sama seperti brand-brand minuman lain, sejak pandemi tahun lalu kedai kopi itu telah memperkenalkan sejumlah minuman dalam ukuran botol besar yang bisa dinikmati konsumen di rumah melalui layanan pesan antar.

Penerapan PPKM Darurat pun hampir bersamaan dengan peluncuran menu baru dari Steak Hotel by Holycow!, hasil kolaborasi dengan pencinta daging ternama, Dimas Ramadan alias Dimsthemeatguy.

Pendiri Steak Hotel by Holycow!, Wynda Mardio, mengaku sedih karena waktunya hampir berbarengan dengan tiga menu teranyar, tapi dia tetap optimistis karena penyuka daging bisa mendapatkannya meski tak bisa makan langsung di restoran.

"Bisa pesan secara daring," katanya.

Baca Juga: Terapkan PPKM Darurat, Kapolres Cilegon Ancam Pidana Jika Warga Melawan

Dia menegaskan pihaknya akan selalu mematuhi apa yang ditetapkan oleh pemerintah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI