Suara.com - Sutradara Angga Dwimas Sasongko dan Denny Siregar kembali bersitegang. Konflik diantara keduanya bermula ketika Denny menyebut mahasiswa yang mengkritik Presiden Joko Widodo tidak bersikap jantan.
Perselisihan mereka kemudian berlanjut dengan saling balas cuitan di media sosial Twitter. Baru-baru ini, Angga membahas soal film Denny Siregar yang ceritanya disebut plagiat.
Angga juga mengungkapkan bahwa ia pernah menolak ide film dari Denny Siregar dengan melontarkan pertanyaan.
"Udah ga sakit hati kan gue tolak idenya waktu itu?" cuit Angga melalui akun Twitter pribadinya @anggasasongko.
Baca Juga: Sindir Soal IPK, Denny Siregar: Ada Profesor Tak Bisa Bedakan Nenek Dioplas dan Digebukin
Perlu diketahui, perseteruan ini dimulai ketika Denny Siregar menyebut mahasiswa yang mengkritik Presiden Joko Widodo tidak bersikap jantan.
"Untuk adek mahasiswa, usahakan kalau mau mengkritik atau menghina Presiden sekalipun, pake nama sendiri bukan bersembunyi di balik nama institusi. Jantan dong. Masih remaja kok udah bencong," tulis Denny di Twitter pribadinya @Dennysiregar7.
Angga kemudian menyinggung Denny yang telah memfitnah film-nya. Angga mengatakan, bencong dan mahasiswa lebih berani dari Denny Siregar yang menolak undangannya untuk memperlihatkan film Nussa yang dituding bermuatan Taliban.
"Gak usah bahas soal jantan. Lu ngebacotin dan fitnah film gue tanpa bukti dan belum nonton, eh diundang dateng buat nonton dan diskusi, kagak berani juga. Bersembunyi di balik jempol. Bencong dan mahasiswa itu jauh lebih berani dari ayam sayur kayak kamu," ujar Angga.
Denny pun mempertanyakan kapan film tersebut tayang. Angga kemudian menjelaskan bahwa Nussa akan segera tayang di World Premiere di Buncheon, Korea Selatan.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Korea Terbaru 2021, Sudah Bisa Ditonton di Netflix
Tak sampai di situ, Angga juga membahas soal film Denny Siregar yang ceritanya disebut plagiat.
"Nussa bentar lagi udah World Premiere di Bucheon dong. Ini film kamu yang cerita dan judul plagiat, kapan tayang, Den? Udah ga sakit hati kan gue tolak idenya waktu itu?" balas Angga sambil memperlihatkan poster film yang berjudul Marley.