Jatuh saat Lepas Landas, Dua Penerjun Payung di Australia Tewas

Senin, 28 Juni 2021 | 19:28 WIB
Jatuh saat Lepas Landas, Dua Penerjun Payung di Australia Tewas
Ilustrasi terjun payung (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dua penerjun di Australia tewas setelah mengalami kecelakaan terjun payung tandem pada Minggu (27/6), kecelakaan tersebut dianggap aneh.

Menyadur Sydney Morning Herald Senin (28/6/2021), kecelakaan tersebut terjadi di Goulburn, Southern Tablelands negara bagian Australia.

Polisi mengatakan pesawat yang membawa dua penerjun payung melaporkan mengalami kesulitan sekitar pukul 12.50 siang waktu setempang.

Tak lama setelah laporan tersebut sampai di tangan petugas, layanan darurat datang ke Adrenalin Skydive Goulburn.

Baca Juga: Australia Bakal Jadi Negara Pertama Pengguna Toyota Land Cruiser Listrik?

Seorang juru bicara pusat, Scott Marshall, mengatakan jika itu adalah "kecelakaan aneh" dan semua orang terkejut akan peristiwa tersebut.

Menurut keterangan, pasangan penerjun tersebut jatuh dari pesawat di dekat landasan pacu bandara. Karena luka-luka yang dideritanya, mereka tidak bertahan hidup.

"Kami kehilangan salah satu instruktur tandem dan pelanggan kami hari ini dan semua orang di sini, hati mereka tertuju pada keluarga dan teman-teman mereka," kata Marshall. "Ini benar-benar hari yang berat."

"Instruktur memiliki lebih dari 2.500 jam skydiving, keselamatan adalah yang terpenting di sini dan itu bukan hasil dari apa pun yang dilakukan instruktur. Itu adalah salah satu kejadian aneh." sambungnya.

Insiden tersebut akan diselidiki oleh polisi dengan bantuan dari Biro Keselamatan Transportasi Australia. Federasi parasut Australia juga akan melakukan penyelidikan.

Baca Juga: Warga Australia Lebih Percaya Jacinda daripada Jokowi Atasi Masalah Global

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI