Tekan Lonjakan Covid-19, Epidemiolog Usul Semua Kantor WFH 100 Persen Selama Sepekan

Minggu, 27 Juni 2021 | 12:33 WIB
Tekan Lonjakan Covid-19, Epidemiolog Usul Semua Kantor WFH 100 Persen Selama Sepekan
Ilustrasi virus Corona Covid-19. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono mengusulkan seluruh pegawai formal kerja dari rumah atau work from home (WFH) dulu untuk mengatasi lonjakan Covid-19.

Pandu menyebut semua kegiatan di perkantoran harus dikosongkan terlebih dulu minimal satu pekan baik kantor swasta maupun pemerintahan.

"Saya mengusulkan untuk sementara seminggu ini semua pegawai atau semua orang yang digaji, swasta atau pemerintah, libur dulu seminggu, WFH dulu. Semua yang bekerja informal tetap boleh, karena yang menjalankan ekonomi kan mereka," kata Pandu dalam diskusi Crosscheck, Minggu (27/6/2021).

Pandu mengatakan pada intinya dalam mengatasi lonjakan covid-19 adalah pembatasan mobilitas, tidak perlu terjebak istilah lockdown, PSBB, atau PPKM Mikro.

Baca Juga: Makin Horor! Kasus COVID-19 Mingguan Indonesia Lebih Banyak dari Amerika Serikat

"Jadi sebenarnya ini (PPKM Mikro) langkah yang sangat realistik, bahwa yang kita punya adalah pembatasan," ucapnya.

Dia berharap pengetatan PPKM mikro dilaksanakan secara disiplin oleh seluruh masyarakat untuk mengatasi lonjakan pandemi Covid-19.

Diketahui, pandemi COVID-19 telah menginfeksi 2.093.962 orang Indonesia, kini masih terdapat 194.776 kasus aktif, 1.842.457 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 56.729 jiwa meninggal dunia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI