Jokowi Pantau Program Vaksinasi di Lapangan Bhayangkara

Sabtu, 26 Juni 2021 | 12:13 WIB
Jokowi Pantau Program Vaksinasi di Lapangan Bhayangkara
Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu. (Biro Pers Sekretariat Presiden).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau program vaksinasi Covid-19 di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Sabtu (26/6/2021) hari ini.

Merujuk pada siaran langsung akun Youtube Sekretariat Presiden, Jokowi terlihat didampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Hadi Tjahjanto, serta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Terlihat, Presiden memantau langsung proses vaksinasi massal yang ditujukan bagi warga. Tak hanya itu, Jokowi juga mengajak warga yang divaksin berdialog.

Jokowi juga terlihat melakukan pemantauan secara virtual proses vaksinasi serupa yang berlangsung di sejumlah daerah.

Dalam hal ini, Presiden menerima laporan dari beberapa Kapolda seperti Kapolda Jawa Tengah, Kapolda Sumatera Utara, Kapolda Sulawesi Selatan dan Kapolda Maluku.

Dalam laporannya, Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi mengatakan, wilayah hukum Jawa Tengah sudah memperoleh 141 ribu vaksin. Bahkan, vaksin itu sudah terbagi habis hingga pukul 17.00 WIB nanti.

"141 ribu dalam satu hari. Kalau ditingkatkan 2 kali bisa tidak?" tanya Jokowi.

"Sanggup Bapak", jawab Luthfi.

Setelahnya, Presiden juga menerima laporan dari Kapolda Sumatera Utara, Irjen Panca Putra. Kepada Kepala Negara, Panca melaporkan jika proses vaksin di Sumatera Utara berjalan di 164 titik. Total, sudah ada 66.790 warga yang telah menerima vaksin Covid-19.

Baca Juga: Daftar Rumah Sakit Vaksinasi Covid-19 Tanpa Syarat Domisili

"Vaksin yang kami terima, yang kami suntikan 66.790 masyarakat yang akan menerima vaksin hari ini itu berasal dari Bapak Kapolri yaitu sebesar 121 ribu dosis yang kami terima beberapa saat yang lalu. Sampai saat ini dari 121 dosis tersebut sudah tersuntikan 101 ribu dosis, artinya tinggal 20 ribu lagi yang akan kami selesaikan sampai nanti tanggal 30 Juni 2021," lapor Panca.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI