Waspada saat Tarik Uang di ATM Kawasan Ini! Korban Banyak, Ada yang Kehilangan Rp 6 Juta

Kamis, 24 Juni 2021 | 20:43 WIB
Waspada saat Tarik Uang di ATM Kawasan Ini! Korban Banyak, Ada yang Kehilangan Rp 6 Juta
Ilustrasi atm (freepik.com/dragana-gordic)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ia mengaku menjadi korban skimming pada tanggal 16 Juni 2021 setelah melihat saldonya berkurang Rp2,5 juta. Semakin mengejutkan, penarikan saldo dilakukan di Bali, padahal ia tinggal di Gresik.

"Izin share. Untuk sementara hindari ATM Giant GKB. Kalau saya ATM BNI. Uang 100 ribuan yang kiri dan kanan ATM-nya kosong. Kronologi ambil uang disana tanggal 16 Juni. Terus baru tahu tadi pagi, ada yang melakukan penarikan uang dari Denpasar, Bali. Padahal saya di Gresik," cerita korban.

Korban ini lantas mengimbau warga setempat untuk menghindari gerai ATM itu sementara waktu. Ia menyarankan masyarakat mengambil uang dari ATM yang berada di bank demi keamanan.

"Ternyata banyak sudah yang kena. Diambil per 2,5 juta sampai nominal tertentu atau sampai saldo habis. Baiknya gunakan ATM yang nempel dengan bank saja. Meskipun ATM ramai gak menjamin aman. Makasih," pungkasnya.

Cara Menghindari Skimming ATM, Simak Selengkapnya!

Skimming sendiri dapat dipahami secara sederhana sebagai tindakan pencurian informasi kartu, baik debit maupun kredit, dengan cara menyalin informasi yang terdapat pada strip magnetik kartu yang digunakan secara ilegal. Ketika data berhasil disalin oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, dana yang tersimpan atau batas kredit bisa dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi.

Skimming ATM dilakukan dengan berbagai modus, salah satunya menempelkan skimmer pada mulut mesin ATM. Alat ini yang akan melakukan tugas menyalin data yang terdapat pada strip magnetik kartu ATM, sehingga kemudian bisa disalahgunakan.

Lalu bagaimana cara mencegah atau mengatasinya?

Berikut beberapa cara sederhana bisa Anda terapkan untuk menghindari kejahatan skimming yang bisa merugikan ini:

Baca Juga: Lagi! Seorang Mahasiswa di Semarang Jadi Korban Begal Payudara di Lokasi yang Sama

  • Pastikan mesin ATM atau EDC (ya, kejahatan ini juga bisa dilakukan pada mesin EDC) tidak ada kejanggalan secara fisik. Periksa juga mulut ATM dan pastikan tak ada benda asing apapun. Jika melihat kejanggalan, ada baiknya Anda berpindah mesin ATM.
  • Lakukan transaksi pada mesin ATM yang memiliki pencahayaan baik, serta dilengkapi dengan CCTV untuk langkah antisipasi terjadinya skimming.
  • Jangan pernah memberikan data atau informasi kartu Anda pada orang lain, siapapun.
  • Jangan menandatangani slip transaksi kosong.
  • Buat nomor PIN dengan kuat. Hindari penggunaan inisial, tanggal lahir, nomor telepon, atau kombinasi yang mudah diitebak.
  • Lakukan pengubahan PIN secara berkala dan variatif, agar data semakin sulit untuk dibajak atau disalahgunakan.
  • Selalu lakukan konfirmasi dengan layanan konsumen bank yang Anda gunakan ketika ada kontak dari pihak yang mengaku sebagai pihak bank.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI