Suara.com - Simpatisan Habib Rizieq Shihab yang ditangkap polisi di sekitar Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (24/6/2021) ternyata didominasi anak-anak. Penangkapan itu terjadi menjelang Rizieq menjalani sidang vonis terkait kasus tes swab di RS Ummi Bogor, hari ini.
"Yang diamankan di bawa ke Polres kita mintai keterangan, karena banyak yang di bawah umur (anak-anak)," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Erwin Kurniawan seperti dikutip dari Antara.
Erwin Kurniawan menambahkan bahwa sejumlah massa simpatisan Rizieq Shihab diamankan oleh kepolisian dari sejumlah titik sejak dini hari tadi.
"Iya tadi ada beberapa titik yang kita bawa, titik di Polres, titik di Polsek, dan titik di Polda, dari sekitar PN Jakarta Timur, mulai tadi malam dini hari sampai tadi menjelang jam 09.00 WIB sebelum ditutup jalur," ujar Erwin Kurniawan.
Baca Juga: Tunggu 1x24 Jam, Pengacara Siap Bantu Hukum 200 Pendukung Rizieq yang Ditangkap Polisi
Erwin mengatakan bahwa pihaknya mengamankan sekitar 150 simpatisan Rizieq Shihab.
"Mungkin sekitar 150 orang di tiga titik itu," ujar Erwin.
Lebih lanjut, dia mengatakan pihak kepolisian melakukan pengamanan untuk mencegah penyebaran COVID-19 akibat adanya kerumunan massa.
"Karena kita lihat massa ini semakin merangsek, apabila kita tidak ambil parameter yang lebih jauh, kami khawatirkan kerumunan akan terjadi," tutur Erwin Kurniawan.
Baca Juga: Tolak Vonis Hakim, Menantu Rizieq dan Dirut RS Ummi Kompak Ajukan Banding