Suara.com - Massa simpatisan Habib Rizieq Shihab (HRS) mengadang pasukan polisi yang akan menuju ke arah ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Mereka berhasil memaksa puluhan aparat itu untuk putar arah.
Pantauan Suara.com, saat puluhan polisi dengan senjata lengkap mengendarai sepeda motor, massa HRS langsung memblokade akses menuju flyover Pondok Kopi menggunakan pembatas jalan.
Mereka juga meneriaki polisi, memaksa untuk memutar balik. Terlihat ada beberapa ibu-ibu juga ikut meneriaki anggota polisi. Hingga akhirnya anggota kepolisian pun memutar arah.
Sementara itu, di Flyover Pondok Kopi anggota polisi masih berjaga. Begitu juga dengan sejumlah massa. Namun tampak dari simpatian HRS ada sebagian yang sudah mulai meninggalkan Fly Over Pondok Kopi.
Baca Juga: TOK! Habib Rizieq Divonis 4 Tahun Penjara Kasus Tes Usap di RS Ummi Bogor
Seperti pemberitaan sebelumnya, pada sekitar pukul 09.30 WIB tadi, massa yang diduga pendukung Rizieq itu sempat bersitegang dengan aparat yang berjaga di sekitar lokasi. Sempat terjadi aksi dorong-dorongan antara massa dengan aparat kepolisian.
Tak sampai situ, massa sempat melempari aparat dengan batu. Polisi pun akhirnya melepaskan tembakan gas air mata serta menyemprotkan air menggunakan mobil water canon.
Keributan sedikit mereda setelah massa maju ke depan dan menghentikan lemparan. Sempat terjadi dialog antara perwakilan massa dengan aparat yang berjaga.
Di samping itu massa juga sempat bersalawat saat proses negosiasi yang berlangsung. Udara mendung dan gerimis tipis tak menyurutkan massa untuk bertahan di lokasi.
Pengamanan Vonis Rizieq
Baca Juga: Massa HRS Masih Bertahan di Flyover Pondok Kopi, Akses Jalan ke Bekasi dan Jakarta Macet
Ribuan personel gabungan TNI dan Polri dikerahkan untuk mengamankan jalannya sidang vonis Habib Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, pada Kamis (24/6/2021) hari ini. Jumlah aparat gabungan yang dikerahkan yakni sebanyak 2.801 personel.
"Jumlah personelnya 2.801 personel gabungan TNI-Polri," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Rabu (23/6/2021).