Warga Australia Lebih Percaya Jacinda daripada Jokowi Atasi Masalah Global

Reza GunadhaABC Suara.Com
Rabu, 23 Juni 2021 | 15:59 WIB
Warga Australia Lebih Percaya Jacinda daripada Jokowi Atasi Masalah Global
Presiden Joko Widodo bersalaman dengan PM Selandia Baru Jacinda Ardern di Gedung Parlemen, Wellington, Senin (19/3/2018). [setkab.go.id]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Survei Lowy Institute tahun 2021 menunjukkan, satu dari lima warga Australia tidak tahu kalau Joko Widodo adalah Presiden Indonesia, Narendra Modi adalah Perdana Menteri India, atau Perdana Menteri Jepang adalah Yoshihide Suga.

Warga Australia yang menjadi responden dalam survei itu juga menunjukkan tidak tahu siapa yang menjadi pemimpin negara di kawasan tetangganya.

Tapi sikap warga Australia terhadap Indonesia menjadi lebih hangat pada tahun 2021, dibandingkan tahun lalu. 

Itulah rangkuman laporan survei Lowy Institute tahun 2021 yang diterbitkan hari Rabu ini (23/6).

Lowy Institute adalah sebuah lembaga pemikir berpengaruh di Australia, yang setiap tahunnya mengadakan survei untuk mengetahui pandangan warga Australia mengenai berbagai masalah global.

Survei terbaru 2021 dilakukan bulan Maret lalu dengan bertanya kepada 2.200 warga, mulai dari masalah kepercayaan terhadap pemimpin mereka sendiri sampai masalah dunia yang dianggap kritis saat ini, seperti ekonomi dan perubahan iklim.

Dalam survei tahun ini terlihat tingkat kehangatan terhadap Indonesia adalah 55 derajat, naik empat derajat dibandingkan tahun sebelumnya.

Di tahun ini juga lebih banyak warga Australia yang percaya jika Indonesia bertindak secara bertanggung jawab dibanding tahun 2020, jumlahnya naik 12 poin menjadi 48 persen.

Meski mereka lebih percaya kepada Indonesia, tapi hanya seperempat lebih, yakni 26 persen, dari mereka yang mengatakan yakin Presiden Joko Widodo dapat mengatasi masalah global.

Baca Juga: Imparsial Minta Jokowi Pilih Panglima TNI Bebas Pelanggaran HAM, Siapa?

Sementara yang menjawab "tidak yakin siapa orang ini" adalah 18 persen dan sisanya tidak yakin, tidak percaya, atau tidak memberikan pandangan sama sekali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI