Satgas Catat Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 Turun di 6 Provinsi, Salah Satunya Jakarta

Rabu, 23 Juni 2021 | 05:30 WIB
Satgas Catat Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 Turun di 6 Provinsi, Salah Satunya Jakarta
Ilustrasi--Ptioara pasien Covid-19 menunggu untuk dievakuasi ke RSDC Wisma Atlet di Puskesmas Lubang Buaya, Jakarta Timur, Jumat (18/6/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat ada gap angka penambahan kasus positif dengan angka kesembuhan yang turun di enam provinsi.

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan selama lima minggu terakhir, kasus baru selalu lebih tinggi dibandingkan dengan angka kesembuhan, dengan puncak selisih 17.391 kasus pekan ini.

“Angka kesembuhan yang lebih rendah dibandingkan kasus positif perlu menjadi target utama perbaikan penanganan COVID-19," kata Wiku keterangannya, Selasa (22/6/2021).

Enam provinsi yang memiliki gap paling besar antara kasus positif dengan angka kesembuhan antara lain; DKI Jakarta (selisih 13.032 kasus); Jawa Tengah (selisih 7.171 kasus); Jawa Barat (selisih 6.670 kasus);

Baca Juga: Sembuh, 86 Pasien Positif Covid-19 Asal Kudus Dipulangkan dari Asrama Haji Donohudan

Lalu Jawa Timur (selisih 2.239 kasus); DI Yogyakarta (selisih 2.131 kasus); dan Banten (selisih 878 kasus).

Satgas juga menyoroti enam provinsi yang memiliki kasus aktif tertinggi yaitu: Jawa Barat (29.784 kasus aktif); DKI Jakarta (11.411 kasus aktif); Jawa Tengah (10.050 kasus aktif); Papua (8.799 kasus aktif); Riau (6.291 kasus aktif); dan Kepulauan Riau (3.431 kasus aktif).

Pemerintah bersama satgas covid-19 daerah juga diminta untuk segera melakukan penguatan 3T; testing, tracing, dan treatment terhadap warganya dalam beberapa pekan ke depan pasca lebaran.

Satgas meminta kepada seluruh pemda untuk menyesuaikan aturan terkait kapasitas kantor, pusat perbelanjaan, restoran dan tempat makan, tempat wisata, serta fasilitas umum lainnya yang berpotensi menjadi titik penularan COVID-19.

Masyarakat juga diminta untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M; memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.

Baca Juga: Pasien COVID-19 di RSUD Bekasi Membludak Sampai Dirikan 2 Tenda Darurat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI