Setelah Pamerkan 5.000 Foto Mahasiswi, Sebuah Galeri di China Ini Minta Maaf

Selasa, 22 Juni 2021 | 16:08 WIB
Setelah Pamerkan 5.000 Foto Mahasiswi, Sebuah Galeri di China Ini Minta Maaf
Ilustrasi pameran seni [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah galeri di China menyampaikan perminta maaf setelah memicu kemarahan karena menampilkan karya seni yang dianggap menampilkan wanit dari "tercantik hingga terjelek".

Galeri OCAT Shanghai, menyadur The Sun Selasa (22/6/2021), menampilkan video berdurasi tujuh jam yang berjudul Uglier and Uglier.

Dalam video yang dibuat oleh seniman Tiongkok Song Ta tersebut menampilkan lebih dari 5.000 gambar mahasiswi berjalan melalui kampus.

BBC melaporkan orang-orang yang tanpa disadari diperlihatkan dalam video itu diberi peringkat menurut seberapa menariknya mereka.

Sontak video pameran tersebut langsung memicu kemarahan dari publik dan dianggap tidak pantas untuk dipamerkan ke khalayak ramai.

Menyusul kritik pedas dari publik, galeri tersebut mengeluarkan pernyataan yang mengkonfirmasikan bahwa pameran tersebut kini telah ditutup setelah dicap "misoginis".

"Setelah menerima kritik, kami mengevaluasi kembali konten karya seni ini dan penjelasan artis, kami menemukan itu tidak menghormati wanita, dan cara pengambilannya memiliki masalah pelanggaran hak cipta," tulis Galeri OCAT Shanghai.

"Sebagai museum yang mendukung keragaman, kami akan menganggap ini sebagai peringatan, meningkatkan layanan kami, dan memperlakukan semua orang dengan empati." sambungnya.

Namun, Song tetap membela karyanya dan mengatakan kepada majalah Vice berbahasa Mandarin bahwa dia memiliki "hak untuk mengatakan yang sebenarnya".

Baca Juga: Mahasiswi Dibunuh Dosen Asing di Hutan, Netizen Geger

Dalam pengantar hasil karyanya, Song mengatakan bahwa dia merekam para wanita saat mereka berjalan melewatinya di kampus.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI