Suara.com - Komisi III DPR mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit segera menindaklanjuti kasus tewasnya wartawan sekaligus pemimpin redaksi lassernewstoday.com, Mara Salem Harahap karena ditembak. Listyo diminta segera cari dan tangkap pelaku.
Wakil Ketua Komisi III Pangeran Khairul Saleh mengatakan, penangkapan segera harus dilakukan terhadap penembak Mara Salem. Gerak cepat kepolisian kata Pangeran menjadi pembuktian bahwa polisi memberikan keadilan dan rasa aman. Terlebih terhadap kerja-kerja jurnalistik yang dilindungi undang-undang.
"Kerja cepat dan kerja keras kepolisian untuk segera mencari pelaku tersebut merupakan ujian bagi Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan aparatnya," kata Pangeran kepada wartawan, Senin (21/6/2021).
Selain menangkap, kepolisian diminta terbuka untuk mengungkapkan motif dibalik tewasnya Mara Salem akibat luka tembak oleh orang tidak dikenal.
"Agar aparat kepolisian segera menangkap siapa dalang dan pelaku serta sekaligus mengungkap motif yang melatarbelakangi kejadian tersebut," kata Pangeran.
Wartawan dan pemimpin redaksi lassernewstoday.com, Mara Salem Harahap ditemukan tewas dengan luka tembakan di tubuhnya, Sabtu (19/6/2021). Komite Keselamatan Jurnalis mendesak Kapolda Sumatera Utara untuk segera menangkap pelaku dan mengusut kasus tersebut secara menyeluruh.
Pria yang akrab disapa Marsal Harahap itu ditemukan sudah tidak bernyawa di dalam mobil yang dikendarainya. Adapun mobil tersebut ditemukan tidak jauh dari rumahnya di kawasan Huta VII, Nagori Karang Anyar, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
"Komite Keselamatan Jurnalis mendesak Kapolda Sumatera Utara dan jajarannya untuk segera mengusut tuntas, menangkap pelakunya dan mengungkap motif penembakan," kata Ade Wahyudin, Direktur LBH Pers anggota Komite Keselamatan Jurnalis melalui keterangan tertulis.
Menurut catatan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Medan, Marsal bersama medianya tengah gencar memberitakan isu sensitif di wilayah tersebut. Salah satunya ialah soal dugaan penyelewengan di PTPN yang melibatkan pejabat di wilayah itu.
Baca Juga: Dorr..dorrr! Teror Penembakan Tewaskan 18 Orang di Meksiko
Kemudian, lassernewstoday juga memberikan peredaran narkoba dan judi di Kota Siantar dan Kabupaten Simalungun, serta maraknya bisnis hiburan malam yang diduga melanggar aturan.