Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah diberikan target untuk melakukan vaksinasi kepada 7,5 juta warga ibu kota pada Agustus mendatang. Dia pun langsung tancap gas dalam proses distribusinya.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti menyebut, pihaknya sudah menggencarkan vaksinasi bersama tiga pilar, TNI-Polri dan aparat setempat. Untuk memenuhi permintaan dari Jokowi, dia menargetkan 100 ribu dosis vaksin disuntikan setiap hari.
"Di mana sasaran jumlah terbanyak kita kejar mungkin kantong-kantong kantor dan rusun kita kejar. Kita meningkatkan 100 ribu perhari, kemarin sudah tercapai 102 ribu hari kemarin," ujarnya.
Pada Jumat lalu, pihaknya sudah sempat berhasil memenuhi target 100 ribu per hari itu. Namun, dia meminta agar animo masyarakat untuk mau melakukan vaksinasi ditingkatkan terus.
"Saya minta teman-teman untuk mau mengajak dan menginfokan vaksinasi," pungkasnya.
Setelah melakukan vaksinasi kepada tenaga kesehatan di tahap pertama, lalu pekerjaan dengan risiko tinggi di tahap kedua, kali ini Pemprov DKI sedang menjalankan vaksinasi untuk masyarakat rentan termasuk usia 18 tahun ke atas di tahap ketiga.
Cara mendaftarnya adalah dengan menggunakan aplikasi Jakarta Kini (Jaki).
Berikut caranya:
- Unduh aplikasi Jaki
- Klik banner 'Daftar Vaksinasi' pada halaman utama
- Isi nama lengkap dan NIK kamu
- Isi data kamu dengan lengkap
- Pilih jadwal dan lokasi vaksinasi yang kamu inginkan
- Lakukan pre-screening terlebih dahulu
- Selesai! Jangan lupa periksa ulang jadwal vaksinasi kamu lewat aplikasi Jaki
Selain lewat JAKI, masyarakat juga bisa langsun datang ke lokasi vaksinasi.
Baca Juga: Sudah Tiba Hari Ini, Indonesia Tambah 10 Juta Bulk Vaksin Covid-19 Merek Sinovac
Berikut daftar lokasinya: