Kapolri Setuju Bongkar Jalur Sepeda Jakarta, Fadli Zon: Sudah Bagus, Jangan Dibongkar

Minggu, 20 Juni 2021 | 10:17 WIB
Kapolri Setuju Bongkar Jalur Sepeda Jakarta, Fadli Zon: Sudah Bagus, Jangan Dibongkar
Pesepeda melintasi jalur khusus sepeda di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Sabtu (5/6/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota DPR RI Fadli Zon angkat bicara mengenai Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyetujui pembongkaran jalur sepeda di Jalan Sudirman-Thamrin, DKI Jakarta yang dianggap mengganggu kendaraan lain.

Menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu, jalur khusus sepeda tersebut justru sudah bagus sehingga tidak perlu dibongkar.

"Menurut saya, jalur khusus sepeda di Jakarta sudah bagus, jangan dibongkar," kata Fadli Zon seperti dikutip Suara.com, Minggu (20/6/2021).

Fadli Zon menilai, jalur sepeda yang telah dibangun sejauh 11,2 kilometer dengan lebar dua meter tersebut merupakan sebuah infrastruktur menunjang hidup sehat bagi warga Jakarta.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Fadli Zon Tak Tertolong atau Meninggal Dunia?

Bahkan, infrastruktur jalur khusus sepeda juga sudah mulai diterapkan di banyak negara.

Selain sebagai infrastruktur olahraga, jalur khusus sepeda kekinian di banyak negara juga digunakan sebagai infrastruktur transportasi yang ramah lingkungan.

"Ini sebuah infrastruktur hidup sehat dan di banyak negara sudah banyak juga diterapkan, baik sebagai transportasi alternatif maupun olahraga," ungkap Fadli Zon.

Fadli Zon minta jalur sepeda Jakarta tidak dibongkar (Twitter/fadlizon)
Fadli Zon minta jalur sepeda Jakarta tidak dibongkar (Twitter/fadlizon)

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit membongkar jalur sepeda permanen di Sudirman-Thamrin, Jakarta. Mendengar usulan itu, Listyo mengaku sepakat.

Hanya saja, kata Listyo, pada prinsipnya terkait dengan jalur sepeda, sejauh ini kepolisian terus mencari formula yang cocok.

Baca Juga: Anies Tegaskan Seluruh Kegiatan di Jakarta Harus Tutup Jam 9 Malam

Oleh karena itu Polri berencana melakukan studi banding ke negara tetangga.

"Kami setuju masalah yang permanen itu dibongkar saja. Kami akan studi banding ke beberapa negara dekat kita," kata Listyo dalam raker di Komisi III, Rabu (16/6/2021).

Studi banding dilakukan untuk melihat bagaimana pengaturan perihal rute sepeda baik sepeda yang digunakan untuk bekerja ataupun berolahraga.

Selain rute, terkait dengan pemgaturan waktu kemudian pengaturan ruas wilayahnya juga ikut dikaji.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan saat dikonfirmasi memilih bungkam soal isu pembongkaran jalur sepeda permanen di kawasan Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat.

Awalnya ketika sesi wawancara di Balai Kota, pada Jumat (18/6/2021), Anies diminta tanggapannya soal pembongkaran jalur sepeda. Namun ia tak mau menjawab karena mengaku sedang fokus menangani pandemi Covid-19.

"Kami semua sedang fokus masalah penanganan Covid-19," ujar Anies.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI