Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut jika kondisi pandemi Covid-19 di ibu kota kian hari semakin mengkhawatirkan. Hal itu disampaikan Anies saat memimpin apel ratusan personel gabungan dari TNI, Polri dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Lapangan Silang Monas Jakarta Pusat pada Jumat (18/6/2021) petang.
"Kami dari jajaran Forkopimda, Pak Kapolda Metro Jaya, Pak Pangdam Jaya, melaksanakan apel bersama. Jakarta saat ini sedang dalam pandemi dan kondisinya semakin hari semakin mengkhawatirkan," kata Anies dalam apel itu.
Dalam apel gabungan itu juga dihadiri Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, Pangdam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji serta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) DKI Jakarta.
Usai memberikan sambutan, Anies melakukan pengecekan kesiapan personil di lapangan, mengingat mulai malam ini akan dilakukan penegakan protokol kesehatan.
Baca Juga: Kata Wagub DKI soal Jalur Sepeda Permanen Dibongkar
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di mengatakan DKI Jakarta diketahui kembali mencatat penambahan kasus harian positif per Kamis (17/6) sebanyak 4.144 kasus.
Hal itulah yang mendorong Polda Metro Jaya bersama Kodam Jaya dan Satpol PP Provinsi DKI Jakarta untuk melakukan pengetatan protokol kesehatan (prokes) di tengah masyarakat.
"Kita lakukan perketatan prokes kepada masyarakat Jakarta ini dengan operasi yustisi kita preemtif, preventif strike yang kita lakukan," tambahnya.
Adapun langkah yang akan dilakukan dalam patroli protokol kesehatan tersebut antara lain menegakkan 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan serta membatasi mobilitas.
Baca Juga: Kasus COVID-19 Jakarta Melonjak, Anies ke Warga: Akhir Pekan Tetap di Rumah Saja