Bekuk 27 Pelaku Pungli di JICT, Kapolri: Kegiatan Sopir Kontainer Lebih Cepat dan Lancar

Rabu, 16 Juni 2021 | 12:43 WIB
Bekuk 27 Pelaku Pungli di JICT, Kapolri: Kegiatan Sopir Kontainer Lebih Cepat dan Lancar
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengklaim kegiatan para sopir kontainer di Dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) dan Terminal Peti Kemas Koja, Jakarta Utara sudah berjalan lancar, usai kepolisian menangkap preman pelalu pungutan liat atau pungli.

Sebagaimana diketahui kasus pungli terhadap sopir kontainer itu menjadi atensi langsung dari Presiden Jokowi. Jokowi menelepon Kapolri, meminta Listyo menyelesaikan.

Kekinian Listyo menjelaskan kepolisian sudah menetapkan 27 orang tersangka terkait perkara pungli atau kekerasa di depo PT Greeting Fortune Container (GFC) dan di depo PT Dwipa Kharisma Mitra Jakarta.

"Kami sudah amankan 27 orang tersangka pelaku pemalakan dan kekerasan," kata Listyo dalam raker dengan Komisi III DPR, Rabu (16/6/2021).

Pasca penangkapan pelaku itu, Listyo kemudian mengaku mendapat informasi kegiatan sopir sudah berjalan lancar.

"Dan kami mendapatkan informasi bahwa saat ini kegiatan sopir-sopir tersebut lebih cepat dan lebih lancar," kata Listyo.

Tangkap Puluhan Orang

Sebanyak 24 orang ditangkap Polres Metro Jakarta Utara terkait dugaan kasus pungutan liar (pungli). Kini, puluhan orang yang diduga terlibat pungli itu tengah diperiksa intensif oleh kepolisian.

Pemeriksaan itu terjadi tak lama setelah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ditelepon Presiden Joko Widodo saat menerima aduan dari sopir kontainer di Dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) dan Terminal Peti Kemas Koja, Jakarta Utara, pada Kamis.

Baca Juga: Soal Intruksi Jokowi Berantas Premanisme, Pengamat ke Polisi: Jangan Sampai Salah Tafsir

"Kami periksa secara intensif dari dua lokasi. Satunya di depo PT Greeting Fortune Container (GFC), satunya lagi di depo PT Dwipa Kharisma Mitra Jakarta," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Guruh Arif Darmawan saat dihubungi wartawan di Jakarta, Kamis (10/6/2021) malam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI