Kasus Meroket di Jakarta, Anies Sebut Ada Gelombang Baru Covid-19

Senin, 14 Juni 2021 | 18:18 WIB
Kasus Meroket di Jakarta, Anies Sebut Ada Gelombang Baru Covid-19
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota, Kamis (6/4/2021). (Suara.com/Fakhri Fuadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan ada gelombang baru Covid-19 yang menghantam ibu kota. Akibatnya, angka penularan Virus Corona kembali meroket dalam beberapa waktu belakangan ini.

Menurut Anies, masalah tersebut tidak hanya terjadi di Jakarta saja. Gelombang baru Covid-19 ini juga terjadi di daerah lain dan membuat banyak laporan kasus Covid-19.

"Ada sebuah gelombang baru yang tidak boleh dianggap enteng karena lonjakan pertambahan kasusnya itu banyak," ujar Anies di gedung PMI DKI Jakarta, Senin (14/6/2021).

Dia pun meminta agar masyarakat waspada dengan gelombang baru Covid-19 ini. Mereka diminta agar tetap di rumah dan bepergian ke luar rumah seperlunya saja.

Baca Juga: Pusing Hingga Sakit Tenggorokan, Waspadai Gejala Utama Covid-19 Varian Delta India

"Harus membayangkan bagi keluarga-keluarga yang saudaranya terkena. Mereka semua dalam kondisi khawatir," tuturnya.

Mantan Mendikbud ini kembali mengingatkan bahaya dan risiko bagi diri sendiri dan orang sekitar. Apalagi, dirinya sudah pernah mengalaminya hingga harus diisolasi sebulan lebih di rumah dinasnya.

"Saya pernah merasakan terkena Covid sama sekali tidak nyaman dan apalagi kalau sudah sampai kondisinya berat. Jadi saya mengajak seluruh masyarakat sadari bahwa kita masih dalam kondisi pandemi. Artinya, tinggal lah di rumah kecuali untuk kebutuhan yang urgen," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI