Suara.com - Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong meninggal dunia dalam perjalanan dari Bali menuju Manado menumpang pesawat Lion Air JT-740 melalui Makassar pada Rabu, 9 Juni 2021. Profil Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong menjadi sorotan.
Kepergiannya yang mendadak ini membuat banyak pihak menyoroti kinerja dan profil wakil bupati Sangihe Helmud Hontong. Berikut kami sajikan secara singkat profil Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong.
Biodata Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong
Wakil bupati Sangihe Helmud Hontong lahir di Mahangetang, 9 November 1962. Dia menganut agama Kristen Protestan.
Baca Juga: Tanah Sangihe Ditawar Rp 5 Ribu per Meter Untuk Tambang, Warganet Geram
Riwayat Pendidikan Helmud Hontong
Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong memiliki riwayat pendidikan sebagai berikut:
- SD YPK 2 TAHUNA, (1969 – 1974)
- SMEP NEGERI TAHUNA, (1977 – 979)
- SMEA NEGERI TAHUNA, (1980 – 1982)
- SMEA PIONEER MANADO, (2001 – 2004)
Riwayat Perjalanan Karier Helmud Hontong
Sementara itu, riwayat perjalanan karir Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong ialah:
- Anggota DPRD Kab Kepulauan Sangihe periode 2009-2014
- Anggota DPRD Kab Kepulauan Sangihe periode 2014 – 2017
- Ketua Komisi A Anggota DPRD Kab. Kepulauan Sangihe periode 2009 – 2014
- Ketua Komisi A Anggota DPRD Kab. Kepulauan Sangihe periode 2017 – 2022
- Wakil Bupati Kab. Kepulauan Sangihe periode 2017 – 2022
Riwayat Organisasi Helmud Hontong
Baca Juga: Jenazah Wakil Bupati Sangihe Penolak Tambang Disambut Ribuan Warga seperti Pahlawan
Untuk menjadi seorang wakil bupati, tentunya profil Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong tidak hanya lulus pendidikan SMEA, tapi juga memiliki kemampuan berorganisasi tingkat tinggi. Berikut riwayat organisasi Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong yang mendukungnya menjadi seorang wakil pemimpin.
- Wakil Ketua Golkar Kab. Kepulauan Sangihe periode 2009 – 2014
- Wakil Ketua Golkar Kab. Kepulauan Sangihe periode 2014 – 2016
- Sekretaris partai Golkar Sangihe periode 2016 – 2021
- Ketua Kosgoro Sangihe periode 2016 – 2021
Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong meninggalkan seorang istri bernama Rahel Sasamu dan putra bernama Gerald Imanuel Hontong yang masih seorang pelajar di SDN 1 Tahuna.
Riwayat Kepemimpinan
Hal yang paling menonjol dari profil Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong adalah keberpihakannya kepada lingkungan untuk rakyat. Hal itu terlihat dari sikapnya menolak kegiatan penambangan emas oleh PT Tambang Emas Sangihe.
Kronologis Kematian Wakil Bupati Helmud Hontong
Wakil Bupati Sangihe, Helmud Hontong meninggal di pesawat dalam perjalanan kembali ke Manado dari Bali. Pesawat tersebut berangkat dari Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, pukul 15:08 WITA dan dijadwalkan tiba di Bandar Internasional Sultan Hasanuddin pukul 16:08 WITA.
Kemudian pada sekitar pukul 15.40 WITA, di dalam pesawat, kru menerima laporan ada penumpang yang membutuhkan pertolongan medis. Kru yang menerima laporan segera memberitahu corporate communications strategic of Lion Air. Sementara kru pesawat yang lain mulai membantu mengatasi pasien.
Pemimpin awak kabin (senior flight attendant) bersama kru kabin lain menghampiri penumpang yang membutuhkan pertolongan tersebut yang kemudian diketahui sebagai Wakil Bupati Helmud Hontong. Setelah mendapatkan informasi mendetail, mereka melakukan pengumuman untuk mendapatkan seseorang berprofesi sebagai dokter atau tenaga medis di pesawat tersebut.
Tim juga menghubungi petugas lalu lintas udara dan petugas darat dalam penerbangan terdapat penumpang yang membutuhkan penanganan medis lebih lanjut. Kemudian pukul 16:10 WITA, petugas layanan darat Lion Air di Bandara Hasanuddin menghubungi tim medis di bandar udara.
Ketika pesawat mendarat pada 16:17 WITA di Makassar, segera setelah itu tim medis bersama petugas Lion Air melakukan penanganan dan penjemputan dari pintu pesawat bagian belakang dilanjutkan pemeriksaan pertolongan.
Beredar Surat Keterangan Dokter
Wakil Bupati Helmud Hontong dinyatakan meninggal dan beredar foto serta surat keterangan dari dokter terkait yang menolong Wakil Bupati tersebut. Surat tersebut berkop Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Makassar bernaung di bawah Kementerian Kesehatan. Surat tersebut sebagai berikut:
Dari hasil pemeriksaan jam 16.22 WITA, ybs dinyatakan telah meninggal dunia di atas pesawat Lion Air JT 740 Rute DPS-MDC dalam penerbangan Denpasar ke Makassar tanggal 9 Juni 2021.Sebelumnya penumpang dinyatakan henti napas dan jantung oleh dr timothy (penumpang pesawat yang sama) dan dilakukan penanganan resusitasi jantung Paru (RJP), pemberian oksigen sejak pukul 15.24.
Menurut pendamping (ajudan) sebelum ybs tidak sadar, ybs batuk dan mengeluarkan darah dari hidung dan mulut.
Warisan Helmud Hontong
Sebelum meninggal, Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong sempat membuat surat pembatalan izin tambang emas. Hal inilah yang membuat kematian Helmud Hontong dianggap publik serupa dengan kasus Munir.
Demikian profil Wakil Bupati Sangihe Helmud Hontong yang meninggal dunia di dalam pesawat setelah menerbitkan surat pembatalan izin tambang emas di Sangihe.
Kontributor : Mutaya Saroh