Lima Tahun Mengabdi, Tikus Berkantung Afrika Ini Akhirnya Pensiun Mendeteksi Ranjau

Rabu, 09 Juni 2021 | 14:02 WIB
Lima Tahun Mengabdi, Tikus Berkantung Afrika Ini Akhirnya Pensiun Mendeteksi Ranjau
Tikus pendeteksi ranjau darat, Magawa. [Handout/PDSA/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seekor tikus berkantung Afrika raksasa yang telah mengabdi selama hampir 5 tahun mendeteksi ranjau darat di Kamboja akhirnya pensiun.

Menyadur Deutch Welle, Rabu (9/6/2021) tikus berkantung bernama Magawa tersebut menjadi hewan pengerat paling sukses yang dilatih dan diawasi oleh organisasi nirlaba Belgia, APOPO, untuk mendeteksi ranjau darat.

Tikus yang berasal dari Tanzania tersebut juga bisa memperingatkan para penambang sehingga mereka dapat mengeluarkan bahan peledak dengan aman.

Setelah mengabdi selama hampir 5 tahun, APOPO mengatakan Magawa resmi pensiun pada Sabtu (5/6). Tikus itu dilaporkan telah membantu membersihkan ranjau dari lahan seluas 225.000 meter persegi.

Selama lima tahun berkarir, Magawa mampu mencium dan mendeteksi 71 ranjau darat dan 38 item persenjataan yang tidak meledak.

Michael Heiman, manajer APOPO di Kamboja, mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa tikus tersebut "mulai sedikit lelah," dan waktunya pensiun. "Hal terbaik yang harus dilakukan adalah memensiunkannya." ujar Heiman.

APPO sebelumnya mengatakan bahwa tikus 7 tahun itu masih dalam kondisi sehat. Namun, ia menambahkan: "Dia telah mencapai usia pensiun dan jelas mulai melambat." jelasnya.

Rentang hidup rata-rata tikus kantong Afrika raksasa adalah delapan tahun.

Pada bulan September, badan amal veteriner Inggris PDSA memberikan medali emas kepada Magawa untuk "pengabdian yang menyelamatkan jiwa dan pembersihan ranjau darat yang mematikan di Kamboja."

Baca Juga: Legenda Men Brayut Besarkan 18 Anak, Kisah Perempuan Kuat Bali

Magawa adalah tikus pertama yang memenangkan penghargaan tersebut, sebuah kehormatan yang sebelumnya hanya diberikan untuk anjing.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI