Suara.com - Pengakuan seorang anak pedagang bakso yang kerap dipandang sebelah mata sampai dianggap remeh oleh banyak orang tengah viral dan menjadi sorotan.
Anak perempuan pedagang bakso tersebut memberi pembuktian menohok, hasil perjuangan berdagang sang ayah puluhan tahun sampai sukses membuka beberapa cabang.
Seolah menampar orang-orang yang kerap meremehkan, pengakuan tersebut dibagikan oleh sang anak melalui akun TikTok @restya_ayu, Minggu (6/6/2021).
Anak perempuan tersebut memperlihatkan salah satu warung bakso sang ayah yang bertempat di sebuah pasar.
Baca Juga: Kritik Pandangan Felix Siauw, Gus Sahal: Rongrong Nasionalisme dan Bukti Tak Paham Islam
Warung tersebut terlihat ramai dipadati para pembeli yang hendak membeli bakso dan mie produksi dari sang ayah.
Selain itu, dia juga memperlihatkan setumpuk uang dalam kardus yang merupakan hasil berjualan bakso dan mie tersebut.
Lewat narasi yang ditulis, anak perempuan tersebut mengaku dulu sempat dianggap sebelah mata dan remeh oleh orang-orang.
Hal itu disebabkan karena dia hanya seorang anak pedagang bakso yang barangkali tak dianggap prestisius oleh masyarakat.
"Dulu pernah dianggap sebelah mata karena bapak tukang bakso. Diremehkan orang sudah biasa. 'Bapakmu kerja apa', 'Jualan bakso', 'Oh jualan bakso' sambil ketawa," ungkapnya seperti dikutip Suara.com.
Baca Juga: Viral Wanita Curhat Tetangga Pasang Jemuran Seenaknya, Pas Ditegur Malah Ngegas
Anak perempuan tersebut lantas membongkar hasil perjuangan sang ayah merintis dan berdagang bakso sejak 25 tahun silam.
Dia mengungkapkan bahwa kini sang ayah memiliki banyak cabang, bahkan merambah sampai luar kota seperti Lampung dan Pekanbaru.
"Tapi bapak bisa buktiin 25 tahun dia berjualan bakso hingga punya banyak cabang dari Lampung sampai Pekanbaru," ujarnya.
Tidak hanya itu, bahkan warung bakso dan mi milik sang ayah disebutnya selalu ramai sampai bisa mempekerjakan puluhan karyawan.
Terlebih lagi saat bulan Ramadhan tiba, kata dia, para pembeli sudah mengantre untuk membeli bakso dan mi sejak subuh.
"Ahamdulillah ramai hingga merekrut puluhan karyawan. Setiap bulan puasa saking ramai antrian dari subuh," tukasnya.
Oleh sebab itu, anak perempuan tersebut mengaku tidak gengsi meski sang ayah berjualan bakso setiap hari.
"Sebagai anak aku tidak gengsi untuk bantu bapak di pasar. Aku bangga punya bapak tukang bakso," tandasnya.
Pengakuan anak perempuan tersebut langsung dibanjiri komentar dari warganet yang beberapa diantaranya ramai memuji.
"Mereka tidak tahu betapa mulianya seorang pedagang," ujar Mien Nandya.
"Sukses selalu buat keluarga," sambung Miimie Said.
Telah ribuan kali disaksikan, klik DI SINI untuk menyaksikan pengakuan anak pedagang bakso tersebut.