Cek Fakta: Benarkah Gubernur Kalimantan Timur Meninggal Dunia?

Sabtu, 05 Juni 2021 | 21:26 WIB
Cek Fakta: Benarkah Gubernur Kalimantan Timur Meninggal Dunia?
Cek Fakta: Benarkah Gubernur Kalimantan Timur Meninggal Dunia (Turnbackhoax.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar melalui pesan berantai Whatsapp informasi yang menyebut bahwa mantan Gubernur Kalimantan Timur Faroek Ishak meninggal dunia.

Dalam narasi yang beredar, disebutkan bahwa Faroek meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto.

Berikut narasi yang beredar:

"Innalillahi Wainnailaihirajiun… semoga Allah Mengampuni Segala dosa dan kesalahan beliau, memberikan yang terbaik serta memberikan kesabaran bagi keluarga beliau… Hari ini wafat Bapak Prof. H. Awang Faroek Ishak di RSPAD Gatot subroto JKT… Waassalaam."

Baca Juga: Berbagai Firasat Buruk yang Dirasakan Ria Ricis sebelum Ayah Meninggal

Lalu benarkah klaim tersebut?

Berdasarkan penulusuran Turnbackhoax.id -- Jaringan media Suara.com, diketahui bahwa informasi meninggalnya Faroek adalah palsu alias hoaks. 

Melansir dari antaranews.com, Kepala Biro Humas Setda Kaltim M Syafranuddin menjelaskan bahwa Faroek saat ini tengah mendapat perawatan setelah sebelumnya menjalani check up di RSPAD Gatot Soebroto.

“Pak Awang, sudah lama tidak check up karena kesibukan beliau sebagai Anggota DPR-RI, kemarin ada kesempatan untuk check up, sehingga check up dan disarankan dokter untuk istirahat dalam beberapa hari,” jelasnya.

Keterangan serupa juga disampaikan oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun, yang menuturkan bahwa saat ini kondisi Faroek sudah mulai membaik.

Baca Juga: Viral Ritual Beli Mobil Baru, Ditabur Beras Sampai Dilempari Telur

“AYAHANDA Prof. Dr. AWANG FAROEK ISHAK Alhamdulillah sehat, kontrol dan istirahat karena kecapaian di salah satu RS Jakarta,” tulisnya melalui laman Facebook.

Kesimpulan

Berdasar pada seluruh referensi, informasi seputar meninggalnya mantan Gubernur Kalimantan Timur Faroek Ishak adalah hoaks dengan kategori fabricated content atau konten palsu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI