Dikabarkan Sudah Meninggal karena Covid-19, Seorang Wanita di India Tiba-tiba Pulang

Jum'at, 04 Juni 2021 | 21:02 WIB
Dikabarkan Sudah Meninggal karena Covid-19, Seorang Wanita di India Tiba-tiba Pulang
Jenazah Covid-19 di India. (Instagram @untoldmovement)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang wanita yang dianggap sudah meninggal karena Covid-19, tiba-tiba pulang ke rumahnya di Distrik Krishna, Andhra Pradesh, India pada Rabu (2/6).

Menyadur India Today, Jumat (4/6/2021) insiden yang mengejutkan keluarga dan warga itu dilaporkan di Jaggyyapeta, kota sensus di distrik Krishna, negara bagian Andhra Pradesh, India.

Menurut laporan media setempat, pulangnya wanita yang dianggap sudah meninggal itu karena kesalahan identitas dan kesalahan rumah sakit.

Muthyala Girijamma, warga Christianpet, menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pemerintah Vijayawada setelah dinyatakan terinfeksi Covid-19.

Baca Juga: Anosmia pada Pasien Covid-19, Bisakah Dicegah?

Dia telah berada di rumah sakit sejak 12 Mei, tetapi pada 15 Mei keluarganya diberitahu oleh staf rumah sakit bahwa dia telah meninggal karena infeksi.

Keluarganya mengklaim bahwa dokter yang bertugas meminta mereka untuk mengambil mayat dari kamar mayat.

Jenazah kemudian diserahkan kepada keluarga dan langsung dibawa ke rumah mereka dan melakukan ritual terakhir pada hari yang sama.

Karena takut tertular virus corona, tidak ada yang membuka kantong jenazah untuk identifikasi.

Keluarga itu mendapat kejutan yang aneh ketika, pada hari Rabu, hampir setelah dua minggu kematiannya, Girijamma yang berusia 75 tahun masuk ke rumah dalam keadaan sehat.

Baca Juga: 36 Warga Lamongan Positif Covid-19 Usai Pesta Pernikahan, Dua Warga Lainnya Meninggal

Suami, putra, dan penduduk desa semuanya tercengang. Namun, mereka segera menyadari bahwa Girijamma masih hidup, dan mereka telah mengkremasi jenazah orang lain.

Di sisi lain, wanita tua itu mengeluh mengapa tidak ada seorang pun dari keluarganya yang datang ke rumah sakit untuk mengurus dan menjenguknya.

Girijamma juga mengungkapkan ia pulang menggunakan dana bantuan penyintas Covid-19 sebesar 3.000 rupee (Rp 587.000) dari pemerintah negara bagian seorang diri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI