Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana membuat jalur sepeda sepanjang 500 kilometer (km) yang tersebar di lima kota administrasi. Menurutnya panjang itu adalah jumlah ideal untuk lintasan sepeda di ibu kota.
Apalagi, saat ini sepeda sedang menjadi primadona transportasi dan olah raga di masa pandemi. Jumlah pesepeda melonjak drastis dan kerap bergowes ria di jalanan ibu kota sepanjang hari.
Mantan Mendikbud itu pun berencana mencapai panjang 500 km di akhir masa jabatannya.
"Idealnya di Jakarta nanti ada 500 km jalur sepeda itu ideal yang ingin kita capai ke arah sana," ujar Anies di Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jumat (4/6/2021).
Baca Juga: Anies Targetkan Jakarta Punya Jalur Sepeda Sepanjang 164 Km Tahun Ini
Kendati demikian, sejauh ini pihaknya baru membuat sepanjang 63 km jalur sepeda. Di tahun ini pun ia menargetkan akan ada 101 km lintasan sepeda baru.
"Jadi InsyaAllah total di akhir tahun kita punya lebih dari 170 km jalur sepeda," jelas Anies.
Selain 63 km jalur sepeda di kiri ruas jalan ibu kota, pihaknya juga terakhir telah membuat jalur sepeda permanen sepanjang 11,2 km yang berada di jalan Sudirman-Thamrin.
Pembangunan jalur sepeda permanen itu menggunakan dana yang berasal dari kewajiban pihak ketiga atau swasta. Dana yang dihabiskan sebesar Rp 28 miliar dan Rp 800 miliar di antaranya untuk membangun tugu sepeda.
Dengan banyaknya lintasan sepeda, ia berharap sepeda bisa menjadi transportasi utama masyarakat ibu kota. Apalagi bersepeda dianggapnya tidak menyulitkan karena bisa menggunakan sepeda dengan pakaian apapun.
Baca Juga: Mantap! Anies Baswedan Tambah 101 Km Jalur Sepeda Tahun Ini
"Kita berharap kampanye untuk mendorong masyarakat menggunakan sepeda sebagai alat transportasi ini bisa terus berkembang," katanya.