Geruduk KPK usai Pelantikan ASN, Para Mahasiswa Ungkap Dosa-dosa Firli Bahuri

Selasa, 01 Juni 2021 | 17:38 WIB
Geruduk KPK usai Pelantikan ASN, Para Mahasiswa Ungkap Dosa-dosa Firli Bahuri
Para pendemo mengungkap dosa-dosa Firli Bahuri lewat spanduk. (Suara.com/Arga)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi digeruduk puluhan mahasiswa setelah Ketua KPK Firli Bahuri resmi melantik 1.271 pegawainya menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN), Selasa (1/6/2021). Massa pendemo membeberkan dosa-dosa Filri melalui sebuah spanduk.  

Pengamatan Suara.com di lokasi, spanduk itu bertuliskan: "Piagam  Penghargaan Kepada Komjen Pol Firli Bahuri Atas keberhasilannya melemahkan KPK." Spanduk itu juga tertera beberapa organisasi kemahasiswa di antaranya, i Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Sapma Pemuda Pancasila, dan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI).

Massa aksi dalam piagam tersebut turut menuliskan dosa-dosa Filri selama memimpin lembaga antirasuah tersebut. 

Pertama, Ketua KPK pernah mengajukan penambahan mobil dinas yang sudah menabrak nilai kesederhanaan dari lembaga tersebut. Kedua, pengembalian paksa Kompol Rossa Purbo Bekti.

Baca Juga: Sumpah Jabatan jadi ASN, 1.271 Pegawai KPK Ikuti Kata-kata Firli Bahuri

Selanjutnya, dosa Firli yang ketiga adalah kasus pelanggaran etik saat mengendarai helikopter mewah. Bertemu pihak yang sedang berperkara di Mahkamah Konstitusi.

Dijaga Ketat Polisi

Sementara itu, kepolisian yang telah bersiga di lokasi sejak pagi turut merapatkan barisan di depan satu unit mobil baracuda dan water cannon. Massa aksi sempat meminta polisi agar diberi izin untuk menaruh piagam penghargaan tersebut di depan gedung KPK.

Hanya saja petugas kepolisian langsung bersiaga dan proses negosiasi sempat berlangsung alot. 

Sebelumnya, pada pagi tadi sekitar pukul 10.00 WIB, di sekitar kawasan Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan dipadati puluhan aparat kepolisian. 

Baca Juga: Sah! 1.271 Pegawai KPK Resmi Jadi ASN

Mereka berjaga di beberapa titik di depan gedung KPK, dan di sekitar Jalan Kuningan Persada . Kemudian akses jalan menuju gedung KPK juga ditutup. 

Setidaknya ada sekitar tiga mobil Baraccuda yang diturunkan, beserta mobil water cannon dan satu unit mobil pemadam kebakaran. Selain itu dua ekor anjing pelacak juga turut dikerahkan. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI