Infografis
Suara.com - Mantan Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa dirinya percaya dengan UFO, seperti yang diributkan oleh warga Amerika belakangan ini.
Menyadur Sputnik News Minggu (30/05), komentarnya muncul saat Satuan Tugas Fenomena Udara Tak Teridentifikasi dari Pentagon akan merilis laporan tentang UFO ke Kongres pada bulan Juni.
“Saya percaya dengan apa yang Anda lihat, tapi ada banyak orang di luar sana yang menyukainya. Saya mendapatkan begitu banyak: 'apakah itu benar, Pak?'” kata Trump kepada pembawa acara.
“Saya tidak begitu percaya, tapi beberapa orang begitu, jadi saya tidak ingin melukai impian atau ketakutan mereka,” kata mantan Presiden itu. "Ini bisa menjadi ketakutan lebih dari mimpi."
Baca Juga: Astronot Ini Sebut Sensasi UFO sebagai Kebodohan
![Markas besar Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Pentagon, secara resmi merilis tiga video pendek yang menunjukkan adanya benda terbang asing atau biasa dikenal dengan sebutan UFO. [CNN/Pentagon]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/04/28/52113-ufo-pentagon.jpg)
Laporan Pentagon pada bulan Juni adalah bagian dari undang-undang bantuan dan alokasi virus corona senilai USD 2,3 triliun yang ditandatangani Presiden Donald Trump tahun lalu.
Ketentuan tersebut menyerukan "analisis rinci data dan intelijen UFO" dari Kantor Intelijen Angkatan Laut, Satuan Tugas Fenomena Udara Tak Teridentifikasi, dan FBI.
Senator Republik Marco Rubio mendesak agar laporan itu ditanggapi dengan serius. “Saya ingin menanggapinya dengan serius dan memiliki proses untuk menanggapinya dengan serius,” katanya.
![Presiden AS Donald Trump mengacungkan jempol saat ia turun dari Air Force One setibanya di Pangkalan Angkatan Udara Andrews di Maryland, Amerika Serikat pada 1 Oktober 2020. [MANDEL NGAN / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/02/55876-donald-trump.jpg)
Satgas tersebut dibentuk pada pertengahan tahun 2020 setelah militer AS mengonfirmasi keaslian beberapa video penampakan UFO.
Komite Intelijen Senat dengan Senator Marco Rubio (R-Fla.), Yang saat itu bertindak sebagai kepala, menugaskan Kantor Intelijen Angkatan Laut Pentagon untuk membakukan pengumpulan dan melaporkan fenomena udara yang tidak dapat dijelaskan.
Baca Juga: Astronot Ini Tak Percaya dengan UFO dan Alien, Apa Alasannya?
