Suara.com - Sebuah status Facebook dari akun Agam Siagian viral di media sosial karena isinya menghina profesi driver ojek online.
Sang pemilik akun akhirnya memberikan sebuah klarifikasi dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @lambe_ojol, Jumat (28/5/2021).
Dalam video itu, ia mengaku tak bersalah karena akun FB miliknya telah dibajak. Ia menyebut status tersebut bukanlah hasil tulisannya.
"Kepada ojol, saya pribadi dengan Agam Siagian, menyatakan itu bukan salah saya, itu bukan perbuatan saya," ujar pria dalam video itu.
"Facebook saya dibajak sama orang, ini kejadian sudah tiga kali, kemarin saya sudah laporan ke polsek sudah dua kali laporan, ya kejadiannya begini lagi," lanjutnya.

Akun Facebook atas nama pria tersebut baru-baru ini menulis sebuah status yang menghina ojol. Akun tersebut juga menyebut para driver ojol sebagai biang kemacetan.
"Untuk ojol yang miskin dan gembel-gembel, jangan suka bikin macet di wilayah jalan alternatif cibubur. Gara-gara driver ojol yang mukanya kaya anjing dan kaya pantat babi." tulis akun FB tersebut.
"Sebaiknya ojol dihapus pemerintah untuk selamanya. Jadi nggak lagi tuh yang namanya macet di daerah jalan alternatif cibubur," lanjutnya.
Mendengar pengakuan tersebut, para warganet lantas menuliskan beragam komentar. Beberapa dari mereka mengaku tak percaya jika akun tersebut dibajak.
Baca Juga: Viral Wisatawan Wajib Bayar Rapid Test, Pemkab Pangandaran Angkat Bicara
"Dari sorot matanya kok saya tidak percaya akunnya dibajak," tulis warganet dengan akun endromardiono.