Suara.com - Ditemukan fakta baru terkait kasus penemuan mayat perempuan bernama Ida Wasila Ananta (31) yang diduga menjadi korban pembunuhan. Mayat wanita itu ditemukan dalam kondisi telanjang kamar nomor 110, Hotel Dreamtel, Menteng, Jakarta Pusat.
Kanit Reskrim Polsek Metro Menteng AKP Paksi Eka mengungkapkan terdapat bekas cekikan di leher korban. Paksi mengatakan bekas cekikan itu ditemukan saat polisi menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di kamar hotel tersebut.
"Hasil olah TKP, kami temukan bekas cekikan di leher korban," kata Paksi saat dihubungi wartawan pada Jumat (28/5/2021).
Selain itu kata dia, guna mendalami peristiwa ini tiga orang saksi telah diperiksa pihaknya untuk dimintai keterangan. Saksi itu terdiri dari dua orang pria dan seorang perempuan yang merupakan teman korban.
Baca Juga: Cemburu, Karyawan BUMN Nekat Bunuh Wanita Muda di Kebun Sawit Riau
Kemudian korban juga diketahui telah menginap selama tiga di hotel, hingga ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
"Korban sudah tiga hari menginap di hotel itu," kata Paksi.
Seperti pemberitaan sebelumnya, ditemukan jenazah wanita tanpa busana di Hotel Dreamtel Menteng, Jakpus, Rabu (26/5) sore. Saat ditemukan, jasad wanita itu dalam posisi kepala ditutup bantal dan terlentang.
Penemuan mayat wanita itu berawal ketika teman korban berinsial YY (25) tak bisa menghubunginya melalui sambungan telepon. Merasa curiga YY menghubungi resepsionis dan dibantu oleh sekuriti mengecek kamar korban.
"Korban ditemukan di atas tempat tidur dalam posisi telentang tanpa busana ditutupi dengan tiga buah bantal di atas kepala," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Teuku Arsya Khadafi kepada wartawan, Jumat.
Baca Juga: Dikejar sampai Sumatra, Pembunuh Pria di Terminal Gambut Terungkap
Setibanya di dalam kamar, YY dan sekuriti pun kaget melihat kondisi korban. Selanjutnya mereka melaporkan kejadian itu ke aparat kepolisian setempat.
"Kita temukan barang bukti berupa kondom dan pakaian dalam korban," beber Arsya.
Kekinian, kata Arsya, pihaknya masih menyelidiki penyebab daripada kematian korban. Salah satunya dengan melaksanakan olah tempat kejadian perkara atau olah TKP dan memeriksa kamera pengawas atau CCTV di sekitar hotel.