Lahap Makan Bakso Temukan Kejanggalan, Wanita Syok Curiga Dagingnya Babi

Selasa, 25 Mei 2021 | 12:47 WIB
Lahap Makan Bakso Temukan Kejanggalan, Wanita Syok Curiga Dagingnya Babi
Temukan kejanggalan pada bakso, wanita syok mengira pakai daging babi (TikTok).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Curhat seorang wanita tiba-tiba terdiam selepas lahap memakan bakso tengah viral. Bukan tanpa alasan, dia mengaku menemukan adanya sebuah kejanggalan.

Wanita bernama Dhini Oktaviani tersebut merasa bakso tak seperti biasanya. Sampai-sampai, dia curiga daging bakso itu menggunakan babi.

Kejanggalan tersebut diungkap oleh wanita itu melalui akun TikTok @Calonistrimu970 pada Senin (25/5/2021).

"Ya Allah sumpah ini udah banyak kemakan baru cari tahu kan nyesal jadinya. Kalau ini ramai, buat pelajaran ya teman-teman," ungkapnya seperti dikutip Suara.com.

Dhini mengatakan, semua bermula ketika dirinya membeli bakso lewat aplikasi ojek online. Dia mengaku sempat tergiur dengan bakso tersebut.

Awalnya Dhini merasa sangat lapar sehingga mengaku tak sadar dengan adanya kejanggalan pada bakso yang dimakan.

Temukan kejanggalan pada bakso, wanita syok mengira pakai daging babi (TikTok).
Temukan kejanggalan pada bakso, wanita syok mengira pakai daging babi (TikTok).

"Dah ngebayangin pedasnya kayak apa dong. Terus pas datang bakso cepat-cepat kami makanya karena lapar. Ntah gak sadar atau saking laparnya, kami gak konek kalau rasa baksonya agak beda," ujarnya.

Wanita tersebut lalu mengurai keanehan yang dia rasakan saat memakan bakso tersebut yakni warna pucat dan tak ada serat.

Merasa aneh dan janggal, dia langsung syok karena setelah mencari informasi, didapatkan olehnya kemungkinan bahwa bakso tersebut mamakai daging babi.

Baca Juga: Aksi Brutalnya Viral di Medsos, 7 Anggota Geng Motor Diburu Polisi

"Warnanya pucat, terus serat dari bakso gak ada sama sekali. Terus rasanya aneh banget, terus pas kami share di Google itu ciri-ciri bakso babi," tukasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI