Suara.com - Wakil Presiden AS Kamala Harris mengusap tangannya ke celana setelah bersalaman dengan presiden Korea Selatan, Moon Jae In saat bertemu di Gedung Putih.
Menyadur The Sun, Senin (24/5/2021), rekaman ketika ia mengusap tangan viral di Twitter dan Kamala dengan cepat menuai ribuan kecaman karena tindakannya yang dianggap menghina.
Dalam video singkat itu, Kamala Harris tampak berbicara dengan Moon Jae In untuk bicara tentang Korea Utara, kesehatan global dan akar penyebab migrasi dari Amerika Tengah ke AS.
Pengguna media sosial yang melihat postingan itu menuduh Harris tidak menghormati pemimpin Korea Selatan.
Baca Juga: Bulan Sejarah Perempuan di AS: Banyak Perempuan Terinspirasi Kamala Harris
"Ini adalah VP AS? Tidak hanya tidak sopan, tapi ini akan jadi rasis jika ini dilakukan seorang Republikan, di seluruh berita pasti…"
"Kamala Harris menghina Presiden Korea Selatan Moon Jae-in dengan menyeka tangannya setelah menjabat tangannya."
Rekaman itu, yang telah ditonton ratusan ribu kali, bahkan dibahas di media asal Negeri Kangguru, Sky News Australia.
Pembawa acara Rowan Dean berkata "Seandainya itu Donald Trump, dapatkah Anda membayangkan kemarahan yang akan terjadi? Itu akan menjadi akhir dunia."
Beberapa orang yang membela Harris mengaitkan hal ini dengan budaya cuci tangan sejak pandemi. "Kita hidup di era Covid. Saya langsung cuci tangan setelah menyentuh tangan orang lain," kata salah satu orang di Twitter.
Baca Juga: Debut Runway, Ella Emhoff Putri Tiri Kamala Harris Tampil Menawan
"Kritik terhadap VP itu konyol. Itu mungkin hanya reaksi alami yang kita semua lakukan selama lebih dari setahun sekarang dan bukan penghinaan pribadi terhadap Presiden Korea Selatan."