Panduan Perayaan Tri Suci Waisak 2565 di Masa Pandemi dari Kemenag

Sabtu, 22 Mei 2021 | 14:49 WIB
Panduan Perayaan Tri Suci Waisak 2565 di Masa Pandemi dari Kemenag
Pengunjung menerbangkan lampion perdamaian saat perayaan Waisak 2563 BE/2019 di Taman Lubini, Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (19/5). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

d. Umat Buddha disarankan melaksanakan pujabakti dan meditasi detik Waisak di rumah; dan

e. Organisasi/Majelis Agama Buddha dapat memanfaatkan teknologi informasi/media sosial dan/atau melakukan live streamirg terkait perayaan Tri Suci Waisak 2565 Tahun Buddhis/2021.

3. Dharmasanti Hari Raya Tri Suci Waisak dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Dharmasanti Hari Raya Tri Suci Waisak dapat dilaksanakan baik dalam jaringan (virtual) maupun di luar jaringan (ruangan/gedung).

b. Dalam hal Dharmasanti Hari Raya Tri Suci Waisak dilaksanakan di ruangan/gedung, wajib memperhatikan standar protokol kesehatan:

1) Pastikan tempat pelaksanaan Dharmasanti dalam kategori wilayah zona hijau atau zona kuning;

2) Pastikan semua peserta yang mengikuti kegiaan dharmasanti dalam kondisi sehat;

3) Seluruh peserta wajib mengenakan masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, memberikan salam dengan Anjali (mengatupkan kedua belah tangan di depan dada), dan melaksanakan protokol kesehatan secara ketat;

4) Pengaturan jumlah peserta kegiatan dharmasanti maksimal 30% dari kapasitas tempat kegiatan agar memudahkan penerapan jaga jarak; dan

Baca Juga: Kumpulan Ucapan Waisak 2021, Selamat Hari Raya Waisak 26 Mei 2021

5) Kegiatan Dharmasanti dilaksanakan dengan waktu seefisien mungkin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI