Suara.com - Acara wisuda yang berlangsung di tengah pandemi Covid-19 di Ayola Hotel dan gedung Astoria berbuntut panjang. Acara tersebut dibubarkan satgas dan 38 penanggungjawabnya dibawa ke kantor polisi.
Penanggungjawab acara dibawa dari lokasi ke kantor polisi dengan menggunakan mobil dalmas milik Sabhara Polresta Mojokerto.
Kapolresta Mojokerto AKBP Deddy Supriadi dalam laporan Beritajatim.com mengatakan telah mengamankan beberapa penanggungjawab acara. “Baik dari panitia sekolah maupun pengelola tempat maupun pengelola gedung,” katanya.
Dari Ayola Hotel ada 17 penanggungjawab acara yang diamankan yang terdiri dari perwakilan SMA Negeri 1 Wringin Anom dan pengelola gedung.
Baca Juga: Tak Kapok Tangannya Putus Kena Ledakan Petasan, Pria Ini Malah Buat Mercon
Sebelum dibawa ke kantor polisi, mereka menjalani swab antigen.
“Ini dilakukan untuk mengetahui perkembangan kesehatan masing-masing. Dan alhamdulillah hasilnya, seluruhnya negatif. Kemudian untuk di Gedung Astoria yang melaksanakan kegiatan wisuda lulusan SMA Negeri 1 Puri sebanyak 21 orang yang dilakukan pengamanan di Polresta Mojokerto,” katanya.
Kemudian dari gedung Astoria, petugas membawa 21 orang perwakilan SMA Negeri 1 Puri dan pengelola gedung.