Suara.com - Fakta baru terungkap di balik kasus tabrak lari di Cakung, Jakarta Timur. Pelaku ternyata juga merupakan pencuri mobil.
Hal itu diungkapkan oleh Kapolsek Cakung Kompol Satria Darma. Menurut Satria, pelaku melarikan diri hingga menabrak delapan korbannya usai mencuri mobil milik saudaranya di Bekasi Barat, Bekasi, Jawa Barat.
"Jadi sesuai dengan kronologis awal, mobil Freed tersebut sebenarnya dicuri oleh pelaku. Setelah itu dalam melarikan dirinya, terjadilah korban delapan ditabrak sama pelaku," kata Satria kepada wartawan, Senin (17/5/2021).
Satria mengungkapkan pelaku merupakan seorang pria. Mirisnya, yang bersangkutan ternyata berstatus di bawah umur.
Baca Juga: Viral! Mobil Honda Freed Diamuk Massa Usai Tabrak 8 Orang di Cakung
"Saya cuma bisa sampaikan jenis kelamin laki-laki, dia masih dibawah umur," katanya.
Adapun, Satria menjelaskan kasus pencurian mobil tersebut kekinian tengah ditangani Polsek Bekasi Barat. Sedangkan, kasus kecelakaan lalu lintasnya ditangani oleh Polres Metro Jakarta Timur.
Diamuk Massa
Sebuah mobil Honda Freed warna putih sebelumnya diamuk warga Cakung. Aksi tersebut dilakukan warga lantaran sang pengemudi diduga melarikan diri usai menabrak korban.
Dalam video amatir yang diunggah akun Instagram @fakta.jakarta sejumlah warga tampak melempari batu hingga menendang mobil pelaku.
Baca Juga: Semua Komputer di Kantor Dinas Dicuri, Layanan KTP Kota Sorong Dihentikan
"Suruh keluar. Mabok kali lo. Nabrak banyak nih," ujar salah satu pria dalam video seperti dikutip suara.com, Senin (17/5/2021).
Terpisah, Satria sebelumnya telah membenarkan adanya insiden tersebut. Menurut Satria ada delapan korban tabrak lari dalam insiden tersebut.
"Korban ada delapan. Luka-luka krn tertabrak dan terserempet," ungkap Satria.
Dia kemudian menyebutkan salah satu korban merupakan anak berusia delapan tahun. Bocah tersebut mengalami luka-luka pada bagian kaki kanannya.
"Pelaku dan barang bukti sesuai di tempat kejadian perkara (TKP) awal, kami serahkan ke Polsek Bekasi Barat untuk penanganan lebih lanjut," pungkasnya.