Pria Ini Percaya Corona Akan Pergi Jika Disebut dengan Ejaan yang Salah

Sabtu, 15 Mei 2021 | 02:12 WIB
Pria Ini Percaya Corona Akan Pergi Jika Disebut dengan Ejaan yang Salah
Numeroligis yang percaya virus corona bisa lenyap jika dieja dengan keliru. (Twitter/@dhunji)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketika semua orang sedang berupaya mengatasi virus corona dengan ilmu pengetahuan, sebuah ide unik dan langka muncul di India dengan solusi yang berbeda.

Seorang ahli numerologi yang bernama SV Annandd Rao mengaku bisa mengusir virus corona dengan cara luar biasa yaitu hanya dengan mengubah sedikit ejaannya.

Berdasarkan ilmu yang ia pahami, virus mematikan itu akan pergi dengan sendirinya jika orang-orang menyebutnya dengan ejaan yang salah.

Menyadur Hindsutan Times Kamis (13/05), postingan pria dari Andhra Pradesh ini bisa dilihat dari unggahan netizen melalui akun Twitter @dhunji.

Baca Juga: Belum Mencapai Puncak, Tingkat Kematian di India Sudah Tembus 250.000

Dalam sebuah poster, numerologis itu berkata virus corona akan menghilang jika ejaannya diubah. Ia memberi contoh ejaan corona diganti menjadi 'CARONAA'.

Selain itu, ia juga menyebut tulisan Covid-19 yang selama ini resmi dipakai di seluruh dunia, harus dirombak menjadi 'COVVIYD-19' agar virus itu lenyap.

"Jika Anda menggunakan perubahan ejaan CARONAA dan COVVIYD-19 dengan membubuhkannya ke salah satu pintu atau di tempat umum atau dengan mengikat spanduk di semua tempat umum, CARONAA akan menghilang tidak hanya dari Ananthapuram dist, tapi juga dari dunia."

"Ini adalah jaminan karena itu adalah kekuatan ilahi menurut NUMEROLOGI," tulisnya di postingan itu sembari mengunggah poster 'contoh' yang menurutnya benar.

Postingannya langsung dijadikan bahan guyonan oleh netizen dan mereka menganggap ini adalah 'komedi paling luar biasa selama pandemi'.

Baca Juga: Seorang Wanita India Tewas Kena Serangan Roket Hamas Saat Video Call Suami

"Aku suka komedi ini. Aku pikir, aku memecahkan dua lelucon di sini."

"Aku akan mengajarkan taktik ini pada putriku yang berusia 9 tahun dalam pelajaran mengeja bahasa Inggris."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI