Suara.com - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwi Korita Karnawati mengatakan gempabumi susulan yang terjadi di Nias Barat, Sumatera Utara terjadi sebanyak 9 kali. Karena itu ia mengimbau masyarakat untuk mengecek kembali kondisi rumah pasca gempa.
Dwi mengatakan gempa susulan itu berkekuatan magnitudo magnitudo 3,3 hingga magnitudo 5,3. Kekinian, gempabumi susulan tercatat sudah terjadi sebanyak 13 kali.
Mengingat kondisi itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruhi oleh isu-isu miring.
"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata Dwi dalam konferensi persnya secara virtual, Jumat (14/5/2021).
Baca Juga: Usai Gempa Magnitudo 6,7, Nias Barat Diguncang 9 Kali Gempa Susulan
Kemudian, BMKG juga memperkirakan adanya gempa-gempa susulan kembali. Karena itu, Dwi memohon kepada masyarakat di wilayah terdampak untuk sebisa mungkin menghindari bangunan rusak atau retak yang diakibatkan oleh gempa.
Dwi juga meminta masyarakat untuk segera memerika rumah masing-masing supaya memastikan bangunannya cukup kuat terhadap gempabumi.
"Jadi sekali lagi mohon pastikan bangunan tempat tinggal bapak, ibu masih cukup kuat cukup stabil apabila terjadi gempa-gempa susulan sebelum bapak, ibu kembali ke rumah masing-masing," tutur Dwi.